PT Inalum Sosialisasi Penanganan Stunting di Kawasan Operasional Paritohan Kabupaten Toba

Sosialisasi Penanganan Stunting di Kawasan Operasional Paritohan Kabupaten Toba

sentralberita | Paritohan~ Sebagai wujud kepedulian perusahaan PT Inalum (Persero) terhadap warga masyarakat, perusahaan BUMN ini juga turut mendukung program pemerintah dalam upaya penanggulangan stunting.

Sejalan dengan prinsip Kesehatan yang telah dicanangkan oleh pemerintah RI, melalui kementerian kesehatan yakni, good for community atau baik untuk masyarakat, PT Inalum hadir ditengah masyarakat dalam memberi dampak pada turunnya prevalensi stunting serta dapat membantu masyarakat sekitar perusahaan yang membutuhkan

Menyongsong Hari Anak Nasional, PT Inalum (Persero) berpartisipasi melaksanakan Sosialisasi Penanganan serta pencegahan Stunting di Kawasan Operasional Paritohan, Selasa (25/07/2023) bertempat di Gedung Club House Komplek Perumahan PT Inalum Paritohan, Kecamatan Pintu Pohan – Toba sekira pukul 09.00 Wib sampai selesai.

PT Indonesia Asahan Aluminium (PT Inalum) melakukan sejumlah kegiatan dalam penanganan dan pencegahan stunting. Kegiatan kali ini bertemakan “ PT Inalum Lakukan Sosialisasi Penanganan Stunting di Kawasan Operasional”.

Terselenggaranya kegiatan sosialisasi penanganan stunting ini, atas kerjasama pihak perusahaan yang berkolaborasi dengan Departemen Ilmu Kesehatan anak Fakultas Kedokteran USU, Ikatan Dokter Anak Indonesia Cabang Sumatera Utara dan Puskesmas Kecamatan Pintu Pohan Meranti.

Corporate Secretary PT Inalum (Persero), Mahyaruddin Ende mengatakan, bahwa program ini merupakan kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar. Sekaligus komitmen perusahaan dalam menciptakan generasi penerus yang baik dan sehat di Kawasan operasional PT Inalum.

Disebutkan ” Perusahaan PT Inalum sebagai bagian dari keluarga besar Indonesia, pada Hari Anak Nasional 2023 ini kembali melakukan komitmen dalam mempersiapkan generasi penerus Indonesia dengan membantu Indonesia memberantas Stunting.

Baca Juga :  Pebalap Indonesia Puncaki Klasemen Aquabike

Menurut Corporate Secretary PT Inalum, pencegahan dan penanganan stunting adalah hal utama yang perlu diperhatikan, karena itu, pencegahan stunting harus menjadi prioritas di tiap daerah dan melibatkan sinergi banyak pihak.

Pencegahan dan penanganan stunting ini tidak bisa dilakukan oleh satu instansi saja, namun sangat membutuhkan komitmen dan kerja keras seluruh pihak, mengingat kondisi geografis dan faktor sosial masyarakat yang kompleks di Kabupaten Toba,”

“Kami berharap kolaborasi dan kerja baik ini bisa memberikan dampak positif dan memberikan kebaikan untuk masa depan Indonesia yang memiliki visi Indonesia Bebas Stunting 2030,” ujar Mahyaruddin.

Di Kabupaten Toba, Perusahaan PT Inalum telah melakukan pemeriksaan serta dalam upaya pencegahan stunting terhadap 150 balita yang berasal dari150 keluarga di Kawasan operasional PT Inalum yaitu Desa Pintu Pohan.

Selain itu, program pencegahan juga dilakukan kepada 100 peserta terdiri dari masyarakat, kader pencegahan stunting dari sekolah SD sampai dengan SMA di Desa Pintu Pohan Meranti.

Pelaksanaan upaya pencegahan stunting didaerah tersebut, terdiri dari beberapa tahapan, yaitu edukasi dan sosialisasi perbaikan gizi balita dan bantuan pemberian makanan tambahan untuk balita. Tidak sebatas itu, Pihak perusahaan juga memberikan bantuan sebanyak 150 paket PMT yang berisi biskuit bayi, multivitamin, sayuran, dan sembako.

Baca Juga :  Bobby Nasution Terima Curhatan Warga Toba, Pupuk Mahal Tapi Hasil Produk Pertanian Murah

Kepala Grup Operasional PLTA Dwiyanto Soetimin mengatakan Sebagai anggota dari Grup BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia (MIND ID), PT Inalum terus berkomitmen melaksanakan tanggung jawab sosial terhadap masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya di wilayah operasional perusahaan

”Peningkatan pembangunan sumber daya manusia pada bidang Kesehatan secara berkelanjutan dan terintegrasi sesuai dengan prinsip SDGs merupakan tanggung jawab dan komitmen perusahaan.

Untuk mengimplementasikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) Kehidupan Sehat dan Sejahtera PT Inalum mengambil peran dan menaruh perhatian khusus pada program yang memiliki dampak luas dan menjadi perhatian dari pemerintah, dengan keterbukaan yang dilandasi semangat sinergi dan kolaborasi kepada seluruh pihak dan stakeholder,” ujar Dwiyanto.

Kegiatan Sosialisasi Penanganan dan Pencegahan Stunting tersebut, turut dihadiri langsung oleh Kepala Grup Operasional PLTA Dwiyanto Soetimin, Kepala Departemen Maintenance & Enginering Alfathdin Harahap, Dokter Perusahaan PT Inalum dr. M. Erwin Syahputra, Vice President T.J.S.L Zainuddin Iqbal Sidabutar, Guru Besar Fakultas Kedokteran USU Prof.dr.Hj. Bidasari Lubis, Sp. A (K) & Prof.dr.H. Munar Lubis, Sp. A (K), Kepala Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran USU dr. Bugis Mardina Lubis, M.Ked (Ped) Sp. A (K), Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia Cabang Sumatera Utara dr.Yazid Dimyati, M. Ked. (Ped), Sp. A (K), Camat Pintu Pohan Meranti Josten Sihotang dan 20 Dokter Spesialis Anak sebagai tim medis dalam kegiatan.
(SB/MPS)

-->