Putri, Atlet Difabel Asal Batu Bara yang Berprestasi Mewakili Kota Tebing Tinggi di Ajang Peparprov II Sumatera Utara

Putri, Siswi kelas X SMA Plus Darus Ilmi Gambus Laut yang berhasil meraih medali Perak dan Perunggu dalam ajang Peparprov II Sumut di cabang olahraga Panahan mewakili Kota Tebing Tinggi.(sb/ru)

sentralberita I Batu Bara ~ Putri, terlahir sebagai seorang disabilitas. Namun dengan kondisinya seperti itu, anak ke 3 dari 3 bersaudara ini tak pernah mengeluh menjalani kehidupannya. Bahkan siswi kelas X SMA Plus Darul Ilmi Gambus Laut itu yang merupakan warga asal Kabupaten Batu Bara Desa Perupuk ini banyak menoreh prestasi sebagai atlet di bidang olahraga panahan.

Berkat motivasi dan kegigihannya, putri berhasil meraih medali perak dan perunggu dalam Pekan PARALIMPIK Provinsi (Peparprov II) Sumatra Utara tahun 2023.

Baca Juga :  Bupati  dan Kapolres Batubara Mengikuti Webinar Diseminasi Kebijakan Pemberantasan Narkoba

Putri yang merupakan anak seorang nelayan, tidak mengenal putus asa meskipun dirinya memiliki keterbatasan ekonomi serta keterbatasan fisik.

Dalam perjalananya, Putri menceritakan harus menempuh jarak dari Batu Bara ke Tebing tinggi untuk berlatih panahan. Bukan tanpa alasan, sebab katanya, di Kabupaten Batu Bara belum ada bimbingan khusus untuk atlit difabel terutama cabang olahraga panahan, ujarnya kepada awak media ini pada Rabu (31/5/2023).

“Semua ini saya lakukan karena hobi dan keinginan saya untuk bisa mengembangkan diri dan membanggakan orang tua khususnya,” Tutur Putri.

Oleh karenanya, ia berharap kepada Pemerintah Batu Bara, KONI Batu Bara, dan organisasi Olahraga lainnya bisa membimbing dan memfasilitasi Calon-calon Atlit Putra-putri kebanggaan Kabupaten Batu Bara khususnya penyandang disabilitas untuk bisa tampil di perhelatan pekan Paralimpik kedepan.

Baca Juga :  Pemerintah Kecamatan Lima Puluh Pesisir Gelar Rakorpem

Saat disinggung masalah masa depannya di pendidikan, bagi Putri, pendidikan untuk disabilitas bisa mengangkat harkat dan martabat keluarganya.

Begitupun, keinginannya yang kuat untuk menyambung pendidikan ke jenjang lebih tinggi, keterbatasan ekonomi tidak membuat semangatnya pudar. (ru)

-->