Rekomendasi DPRD Kota Medan Terhadap LKPJ Tahun 2022, Harapan Tingkatkan Kinerja Menuju Kota Medan Lebih Baik

sentralberita| Medan~DPRD Kota Medan menggelar Rapat Paripurna dengan agenda “Penyampaian Rekomendasi DPRD Kota Medan terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2022 kepada Kepala Daerah untuk Perbaikan Kedepannya”, Selasa (18/4/2023) di ruang rapat paripurna Gedung DPRD Medan.
Paripurna yang dibuka dan ditutup oleh Ketua DPRD Kota Medan Hasyim S.E., didampingi Wakil Ketua,., H. Rajudin Sagala, S.Pd.Idan dihadiri Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, S.E., M.M., Sekretaris Daerah Kota Medan, Ir. Wiriya Alrahman, M.M, Sekretaris Dewan Ali Sipahutar dan para Anggota DPRD Kota Medan.
Rapat Paripurna ini diawali dengan penyampaian Rekomendasi DPRD Kota Medan terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2022 kepada Kepala Daerah untuk Perbaikan, yang dibacakan oleh Wakil Ketua DPRD Kota Medan, H. Rajudin Sagala, S.Pd.I dan dilanjutkan sambutam Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution.

Selanjutnya, Ketua DPRD Medan Hasyim, SE menyerahkan berkas rekomendasi DPRD Kota Medan terhadap LKPJ tahun anggaran 2023 kepada Walikota Medan langsung diterima Bobby Afif Nasution.
Dalam penutupan rapat paripurna dan sekaligus penutupan masa sidang kesatu tahun 2023, Hasyim menyampaikan agenda DPRD Medan yakni, pembukaan masa sidang kesatu tahun 2023, penjelasan pimpinan DPRD terhadap rancangan peraturan DPRD Medan tentang tata tertib.
Penjelasan pimpinan pimpinan terhadap kode etik DPRD Kota Medan, pendapat kepala daerah atas penjelasan pimpinan Bapemperda tentang Perlindungan dan pengembangan usaha mikro kecil dan menengah, pandangan fraksi-fraksi tentang tata tertib.
Jawaban fraksi-fraksi tentang Perlindungan dan pengembangan usaha mikro kecil dan menengah, jawaban pimpinan DPRD atas pandangan fraksi-fraksi, laporan Reses, peresmian PAW, penyemapaian LKPJ 2022 oleh kepala daerah, penyampaian hasil pembahasan LKPJ 2022 dan padangan keputusan DPRD Medan untuk dijadikan rekoemndasi dan pengumuman perubahan AKD.
“Dan rapat paripurna yang kita laksanakan hari ini tentang penyampaian Rekomendasi DPRD Kota Medan terhadap LKPJ tahun anggaran 2022 kepada kepala daerah untuk perbaikan kedepannya,”ujar Hasyim menutup paripurna.

Rekomendasi DPRD Medan Terhadap LPKPJ 2022
Rekomendasi DPRD Medan Terhadap LPKPJ 2022 yang dibacakan Wakil Ketua DPRD Meda, Rajuddin Sagala mengawalinya dengan ucapan selamat menunaikan ibadah puasa.
Selanjutnya mengharapkan rekomendasi dapat disikapi dan ditindak lanjuti untuk meningkatkan kinerja Pemko Medan dan menjadi masukan agar kota Medan lebih baik kedepannya.
Rangkuman Rekomendasi DPRD Medan terhadap LKPJ tahun anggaran 2022 untuk masing-masing OPD sebagai sebagai berikut:
Dinas Kominfo
- Realisasi kinerja dinas Kominfo Medan rata-rata mendekati 100% sedangkan realisasi belanja sebesar 95%.
- Dinas ini diharapkan dapat memberikan imformasi yang cepat, tepat dan akurat sehingga dapat dimanfaatkan seluruh warga kota Medan tentang perkembangan kota Medan.
- Dinas ini diharapkan mampu berkoornasi secara optimal dengan OPD yang lain dalam hal meneruskan laporan maupun pengaduan yang disampaikan masyarakat dalam website resminya, sehingga dapat segera ditindaklanjuti OPD yang terkait.
Badan Riset dan Inovasi Daerah Kota Medan

- Realisasi Kinerja dinilai sudah baik, karena sudah mencapai realisasi 95,55 persen dari keseluruhan anggaran dari target10 kajian, 8 kajian sudah direkomendasikan OPD untuk ditindak lanjuti.
- Namun dari total anggaran yang ada , 50 % anggaran dipergunakan untuk belanja pegawai
- Pansus LKPJ DPRD Kota Medan meminta agar menambah anggaran sehingga dapat mengedapankan penelitian dan kajian dalam menentukan arah kebijakan pembangunan dan menempatkan tenaga ahli peneliti yang professional.
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
- Realisasi badan ini cukup baik dengan serapan anggaran sebesar 92, 24 persen, namun capaian target kinerja kurang baik karena hanya mencapai 52,50 persen dengan indikator menurunnya jumlah keluran bahaya narkoba hanya terealisasi sebesar %.
- Pemko Medan melalui Kesbangpol perlu memperhatikan keberadaan organisasi anti narkoba yang ada di masyarakat dengan memberikan bantuan hibah.
- Diminta untuk melakukan pendataan ulang keberadaan Organisasi Kepemudaan di Kota Medan.
Dinas Ketahangan Pangan, Pertanian dan Perikanan
- Dinas ini cukup baik dengan serapan anggaran 93,84 persen
- Dinas ini agar memaksimalkan ketersediaan, keamanan, konsomsumsi dan distribusi pangan.
Dinas Lingkungan Hidup
1.Kinerja Dinas ini perlu ditingkatkan lagi denga realisasi rata-rata 67,50%
dan program kebersihan dan pertamanan perlu juga ditingkatkan.
2.Kegiatan penghijauan perlu peran aktif menjemput bola.
3. Persoalan sampah masih terus terjadi akibat masih kurang sarana dan prasarana. Pemko harus benar-benar serius menanganinya dengan kajian ilmiah mulai dari hulu dan hilir.
4. Keterbatasan daya tammpung TPA harus segera di cari solusi. Salah satunya mencari lahan untuk TPA.
5.Jumlah becak sampah saat ini masih kurang.
6. Taman kota dinilai sangat sedikit, padahal sevagai representasi keindahan kota dan demi menjaga polusi udara.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

- Realisasi anggaran 78,78% dan Dinas Kebudayaan yang dahulunya terpisah dengan Dinas Pendidikan cukup baik dengan realisasi anggran 96,02%.
- Kedepan harus mampu berinovasi dalam mengikuti perkembangan.
- Diharapkan perhatian khusus untuk pembangunan zonasi di kualabekala.
- Diminta untuk meningkatkan dukungan dan pembinaan terhadap pelaku kesenian dan kebudayaan di kota Medan.
Dinas Sosial
- Ralisasi belanja sebesar 73,34%.
- Perlu perhatian perlindungan social, terutama terbantuan bagi yang kurang mampu yang belum dapat dari pemerinta.
- Pembinaan anak-anak jalanan harus segera dilakukan dengan Satpol PP.
- Persyaratan penerima bantuan perlu ditinjau ulang agar masyarakat tidak dibebani dan berbelit-belit.
Satuan Polisi Pamong Paraja
- Realisasi kinerja cukup baik dengan capaian 98,27%.
- Diminta menganalisa kebutahan jumlah personil dan penempatannya.
- Kepada Personil diberikan tambahan penghasilan.
- Diminta agar tidak melakukan tabang pilih dalam penegakan peraturan terhadap pemilik dan bangunan tidak memiliki izin.
Dinas Kesehatan
1.Realisasi belanja sebesar 89,93%.
2. Sering terjadi persoalan insentif tenaga kesehatan, karena harus segera diatasi.
3. Diminta berperan aktif soal stunting, sehingga menurun di Medan
4. Pemko diminta menambah besaran honorium petugas Pos Yandu dari 60 ribu menjadi 100 ribu.
Badan Penanggulangan Bencana
- Realisasi kiner 100 %.
- Harus biisa berkoornasi dan bekerjasa dengan OPD terkait.
- Pemko Medan diminta miliki mitigasi agar dapat mengati sewaktu-waktu.
- Mengangarkan pengadaan alat pendeteksi bencana dini.
Dinas Perempuan, Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
- Relisasi kinerja 79,17 dan pengendalian KB dengan realisasi79,17%.
- Diminta untuk melakukan pendampingan terhadap korban kekerasan perempuan dan anak
- Berkelanjutan sosialisasi pengadaan kontrasepsi gratis dan KB untuk pria melalui Puskesmas.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
- Realisasi kineja sebesar 88,42 persen.
- Perkembangan teknologi semakin pesat, harus ditindak lanjuti dengan improvisasi dan inovasi menarik minat baca melalui pemanfaatan teknologi informasi.
- Gedung dinas tersebut dinilai belum representative perlu direlokasi.
- Pemko Medan diminta untuk membuat UPT Dinas Dinas Perpustakaan dan kearsipan di setiap kecamatan dan menginisiasi taman baca di setiap sekolah.
Dispora
- Realisasi kinerja cukup baik 89,44 %
- Perlu terobosan bersifat nyata di masyarakat untuk mendorong pengembangan olahraga dan prestasi.
- Program-program pembinaan kepemudaan harus mendapat prioritas.
- Perlu perhatian terhadap pembinaan atlet-atelet yang berprestasi.
Inspektorat
- Realisasi kinerja cukup baik sebesar 82,22 %.
- Ispektorat diminta melakukan pengawasan per triwulan yang berkelanjutan.
- Terhadap kinerja ASN perlu terus diawasi.
Dinas Koperasi UKM, Perindustian dan Perdagangan
- Realisasi kinerja cukup baik sebesar 94, 53%, perindustrian 94,56% dan Perdagangan 100,365%.
- Dinas Koperasi Harus bekerjasama dengan Dinas Pariwisata melakukan pemasaran produk UKM.
- Banyak pelaku usaha kurang mendapat akses pasar.
Bidang Keuangan dan Aset Daerah
- Realisasi kinerja sebesar 85,23 %.
- Jangan ada pemberian asset dan harus dimanfaatkan agar tidak timbulkan konflik.
- Lapangan-lapangan yang ada di kecamatan harus dibenahi, karena banyak dimanfaatkan berjualan pihak yang tak bertanggungjawab.
- Dalam membuat perencanaan alokasi anggaran harus ditelti.
Badan Pendapatan Daerah
- Realisasi kinerja cukup baik sebesar 54,54 persen.
- Dalam melakukan pemugunatan pajak daerah dan untuk menghindari kebocoran, Pemko Medan menggunakan system online yang terintegrasi dan tersambung dengan dengan menggunankan TSS.
- Objek PBB agar tidak mengalami kenaikan.
- Melakukan pendataan serta sertifikasi seluruh asset milik Pemko Medan.
- Pemko Medan diminta untuk menuelsaikan sengketa hokum yang terjadi pada asset milik Pemko.
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
- Realisasi kinerja 92,25%.
- Realisasi pendapatan 37,45% dengan serapan anggaran 86,97 %.
- Masyarakat harus mendapatkan edukasi dari perubahan pengurusan izin secata manualke dalam system memanfaatkan teknologi informasi, sehingga kegiatan jemput bola dapat berjalan maksimal.
- Mallpelayanan public agar lengkapdedan sumberdaya memadai.
Dishub
- Realisasi kinerja cukup baik sebesar 90,08 persen.
- Meperbaki system parker dan pengawasan untuk meningkat PAD, karenanya e-parking diperluas dengan menambah ruas-ruas jalan.
- Ditambah titik CCTV,Portal, Halte, polisi tidurserta menambah petugas lapangan .
- Masih banyak pengaduan masyarakat akibat LPJU kondisinya rusak.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan

- Realisasi kinerja pada Dinas ini cukup baik sebesar 105,40%.
- Diminta di setiap penanggulangan kebakaran untuk dapat mencapai respon time yang sudah ditargetkan agar mengurangi luas yang terbakar.
- DPRD Kota Medan merekomendasikan menambah jumlah UPT/pos pemadam.
- Perlu dibentu relawan pemadam kebakaran.
- DPRD merekomendasikan pemadam kebakaran bisa mencapai ketinggian.
- Perlu ditambah intensif petugas.
Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi
- Pengejaan jalan, pembangunan jembatan dan drainase yang dilakukan secara massif sudah cukup baik harus tetap melibatkan masyarakat agar tepat sasaran.
- Diharapkan pelaksanaannya tidak asal jadi mengingat anggarannya besar.
- Diharapkan mengepankan pokok-pokok pikiran dari Dewan sebagai skala prioritas.
- Memperbaki konsisi jalan yang berbasan dengan Deliserdang.
- Penetapan pemenang lelang harus lebih detail dan selektif.
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
- Realisasi kinerja sebesar 102,67%.
- Masih perlu ditingkatkan kualitas SDM Perencana.
Dinas Pariwisata
- Capaian kinerja cukup baik 76,06%.
- DPRD kota Medanmengharapkan penyelenggaraan kegiatan seperti festival dan bazar dapat secara merata .
Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang
- Realisasi kinerja perlu ditingkatkan karena serapan anggaran hanya 66.83%.
- DPRD menekankan penetapanan pemenang tender harus selektif.
PUD Pasar
- Diharapkan dapat berinovasi dalam pembangunan pasar modern dengan tidak meninggalkan kearifan local.
- Pasar-pasar tradisional agar dikelola lebih baik, ditata lebih rapi, aman, bersih .
- Selektif bekerjasama dengan pihak ketiga.
PUD Pembangunan dan Taman Marga Satwa

- Diharapkan Pemko mendukung kerjasama PUD dengan pihak ketiga.
- Diusulkan agar dapat membentuk anak perusahaan.
- Terkhusus medan zoo sebaiknya PUD Rumah Potong Hewan dapat bekerjasama dengan pihak ketiga agar pengelolaan lebih baik.
PUD Rumah Potong Hewan
- DPRD Medan mengharapkan dapat bekerjsama dengan pihak ketiga.
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
- Realisasi kinerja cukup baik mencapai 93,03 dan caaian Dinas Penduduk 100%.
- .Perlu pelayanan online, keliling, penambah jam pelayanan administrasi.
- Data kependudukan terekam secara online.
- Aplikasi pelayanan online dapat diakse melalui web dengan optimal.
- Pengaduan masyarakat dikelola secara online.
Dinas Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
- Realisasi kinerja cukup baik sebesar 111,54%.
- Pemko Medan telah menerapkan penggunaan aplikasi presensi online serta e-kinerja, maka analisis beban kerja harus terukur, akuntabel dan kredibel.
- Pelu melakukan assemenment kompetensi pada setiap OPD sesuai dengan kompetensinya.
Dinas Ketenagakerjaan
- Pada tahun 2022, telah melaksanakan 4 program dan 16 kegiatan/
Kecamatan-Kecamatan se-Kota Medan.
Secara kesekuruhan beberapa program di setiap kecamatan capaian kinerjanya sudah terealisasi dengan baik, meskipun ada beberapa belum tercapai. DPRD Medan mendorong diterbitkannya Perwal terkait Pokmas.

Cerminkan Wujud Kemitraan dan Kolaborasi
Dalam sambutannya Walikota Medan Bobby Afif Nasution menyampaikan, Ada dua poin penting yang menjadi penekanan Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam Rapat Paripurna Penyampaian Rekomendasi DPRD Medan Terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran (TA) 2022 Kepada Kepala Daerah untuk Perbaikan ke Depannya itu.
Pertama, jelas Bobby Nasution, hasil rekomendasi dalam bentuk catatan-catatan strategis yang telah disampaikan oleh DPRD Medan, tentunya akan menjadi saran dan masukan bagi Pemko Medan, khususnya dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah di masa yang akan datang.
Yang kedua, imbuh Bobby, penyampaian LKPJ yang diteruskan dengan pembahasan dan melalui rapat paripurna disampaikan rekomendasi DPRD Medan tentang LKPJ TA 2022. “Hal ini mencerminkan wujud kemitraan dan kolaborasi antara Pemko Medan dengan DPRD Medan,” kata Bobby Nasution.
Menantu Presiden Joko Widodo ini selanjutnya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Panitia Khusus DPRD Kota Medan serta perangkat daerah yang telah bersama-sama menyelesaikan pembahasan terhadap dokumen LKPJ TA 2022. Dalam pembahasan yang dilakukan, ungkapnya, tentunya dipenuhi dinamika yang harus dimaknai sebagai salah satu bentuk komitmen dan sinergi antara Pemko Medan dan DPRD Kota Medan guna perbaikan ke depan.
Mengingat rapat paripurna yang digelar ini merupakan penutupan masa sidang kesatu tahun 2023, Bobby Nasution atas nama Pemko Medan menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada unsur pimpinan dan anggota DPRD Medan, atas komitmen dan dukungannya terhadap program dan kebijakan Pemko Medan dalam mewujudkan Medan menjadi kota yang berkah, maju dan kondusif.
“Dukungan yang diberikan itu tentunya semakin memotivasi Pemko Medan dalam memberikan pelayanan terbaik untuk menjawab permasalahan-permasalahan pembangunan kota yang ada di tengah-tengah masyarakat,” ungkapnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Bobby Nasution di penghujung bulan Ramadhan ini, mewakili Pemko Medan mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 H kepada unsur pimpinan dan anggota DPRD Medan serta seluruh masyarakat.
“Mari kita jadikan Idul Fitri sebagai momentum perbaikan karakter pribadi untuk berkarya dalam membangun kota,” pungkasnya .(SB/ADV/01)