Keluhkan Efek Lingkungan dan Kesehatan, Warga Minta Galian C Di Jalan By Pass Balige Ditutup
sentralberita|Balige~Warga Sekitar Keluhkan Dampak Lingkungan dan Polusi Udara yang ditimbulkan oleh aktifitas Galian C yang diduga tidak memiliki Izin di Sepanjang Jalan Balige By Pass Kabupaten Toba dan berharap pihak terkait dapat menghentikan aktifitas galian C tersebut dan melakukan tindakan yang tegas tanpa pandang bulu.
Dampak dan Polusi udara yang terjadi disebabkan pengorekan yang dilakukan alat berat di lereng bukit dan beberapa mobil Dam Truck jenis Colt Diesel yang lalu lalang mengakut tanah.
Salah seorang Warga sekitar Aris Lumbantoruan mengatakan, Kamis (09/03/23) akibat aktifitas Galian C tersebut sangat mengganggu yang berefek pada lingkungan dan kesehatan warga.
“Akibat Galian itu terjadi pencemaran lingkungan yang disebabkan banyaknya abu berterbangan di sepanjang jalan yang dapat menimbulkan penyakit Pernapasan sehingga membuat warga terganggu dan sangat resah,” ujar Aris.
Selain itu Aris juga khawatir dampak galian itu dapat mengakibatkan banjir bandang dan longsor serta operasional alat berat ataupun mobil pengangkut hasil galian yang melintas dapat merusak jalan yang sudah mulus di Bay Pass Balige.
Dia juga mengaku sebelumnya warga telah pernah melaporkan aktifitas galian C tersebut kepada pihak terkait namun hingga saat ini belum ada tindakan sama sekali seakan akan di biarkan begitu saja.
Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Toba Raja Ipan Sinurat saat di konfirmasi mengatakan pihaknya akan melakukan peninjauan langsung terhadap aktifitas galian C tersebut dan akan melakukan observasi terlebih dahulu.
Raja Ipan juga menyebutkan bahwa masalah aktifitas galian C untuk masalah izinnya adalah wewenang dari Provinsi Sumatera Utara.
“Untuk penindakan tentu pihaknya akan melakukan kordinasi kepada semua instansi terkait agar bersama-sama melakukan penertiban nantinya,” Katanya. (SB/Feri)
