Bio Farma Holding Dukung Penyelesaian Investasi di Kimia Farma Group
sentralberita | Jakarta ~ Induk Holding BUMN Farmasi, PT Bio Farma (Persero) mengapresiasi penyelesaian transaksi investasi Indonesia Investment Authority (INA) dan Silk Road Fund (SRF) pada PT Kimia Farma Tbk (KAEF) dan PT Kimia Farma Apotek (KFA).
VP Corporate Secretary & Investor Relations PT Bio Farma (Persero), Rifa Herdian dalam siaran persnya diterima Senin (6/3) menyebut melalui penyelesaian transaksi investasi ini, INA dan SRF resmi menjadi investor strategis KAEF dan KFA dengan mengambil bagian atas penerbitan Obligasi Wajib Konversi (OWK) KAEF, dan mengambil bagian 40 persen saham pada anak perusahaannya, KFA.
KFA merupakan entitas usaha KAEF dengan portofolio bisnis ritel apotek dengan sebaran lebih dari 1170 pusat layanan di seluruh Indonesia.
Untuk diketahui, pada acara B20 Summit bulan November 2022, Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir; Direktur Utama KAEF David Utama; Direktur Utama KFA Nurtjahjo Walujo Wibowo dan Ridha Wirakusumah, selaku Ketua Dewan Direktur INA; beserta Chairwoman of The Board of Directors SRF, Zhu Jun; telah menandatangani Perjanjian Pengambilan dan Pembelian Saham Bersyarat (Conditional Share Subscription and Purchase Agreement) dan dokumen-dokumen transaksi lainnya.(wie)