Kadin Berikan Bantuan, Serta Tampung Keluhan Warga Titi Putih

Koordinator Kadin salurankan bantuan kepada warga Titi putih ,(sb/ru)

sentralberita I Batu Bara ~ Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Batubara, menyalurkan bantuan beras kepada sejumlah warga di Desa Titi Putih, Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batubara, Sumatra Utara, Selasa (25/10).

Dalam kesempatan itu, Kepala Desa Titi Putih, Harun Syah menyampaikan keluhan warga kepada Kadin Batubara terutama terkait parit (saluran air) yang kondisinya mulai semak tidak terurus. Selain itu, ada sejumlah warga pemegang kartu Program Keluarga Harapan (PKH) ketika menerima bantuan, saat dicek ternyata saldonya kosong.

“Kami masyarakat bermohon kepada pemerintah melalui Kadin Batubara agar dapat menormalisasi parit atau saluran air di Desa Titi Putih. Kondisi parit kita sudah sangat gawat, semak dan tak terurus,” ungkapnya.

Harun Syah mengatakan, ketika musim hujan atau air kiriman datang, banjir menggenangi areal perkebunan warga. Dimana, sebagian besar warga mengandalkan hasil perkebunan seperti kelapa.

Baca Juga :  Pj. Bupati Harap PON XXI Aceh - Sumut 2024 Jadi Ajang Pengembangan dan Peningkatan SDM di Bidang Olahraga

“Kalau musim hujan daerah sini sering banjir. Tetapi warga paling khawatir kalau air kiriman datang dari daerah pesisir laut (air pasang). Jadi air laut nyorong dari pesisir ke wilayah Desa Titi Putih. Dulu pernah terjadi, akibatnya hasil panen kelapa tidak memuaskan, misalnya biasanya dapat 1.000 gandeng, ini cuma dapat 300 gandeng,” katanya.

Koordinator Kadin Berbagi Burhan Saleh didampingi Loli Sastra mengatakan, bahwa Desa Titi Putih menjadi desa ke 95 dalam program Kadin Berbagi. Dimana dalam program ini Kadin Batubara rutin menyalurkan bantuan beras.

Disamping menyalurkan bantuan, Kadin Batubara juga menampung aspirasi setiap warga. Mendengar keluhan dari warga, Desa Titi Putih menjadi desa prioritas untuk segera diselesaikan permasalahnya.

Baca Juga :  Ikadi Batu Bara Lakukan Safari Ramadhan di Desa Tanah Itam Ilir

“Setiap kami turun ke desa, disamping menyalurkan bantuan beras, kita juga mencari akar persoalan dan segera mencari solusi penyelesaian. Permasalahan di Desa Titi Putih akan segera kita koordinasikan kepada pihak terkait agar segera diselesaikan,” ujarnya.

Sementara Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Batubara, Antoni Ritonga selaku pembina Desa Titi Putih menuturkan, salah satu kewajiban pembina desa adalah mendengarkan keluhan masyarakat.

“Tadi kita dengar ada keluhan soal normalisasi parit. Hal ini segera kita koordinasi mudah-mudahan dalam waktu dekat alat berat segera diturunkan. Soal bantuan PKH yang saldonya kosong, akan dikoordinasikan dengan Dinas Sosial. Terpenting adalah, masyarakat harus mendukung setiap program dari pemerintah terlebih program itu untuk kepentingan bersama. Apa yang diperlukan, apa yang dibutuhkan masyarakat, segera koordinasikan,” imbuhnya,(ru)

-->