150 Atlet Bersaing di Cabor Menembak Porkot Medan
150 atlet yang berasal dari sejumlah kecamatan tersebut bersaing di caor menembak.(f-ist)
sentralberita | Medan ~ Sebanyak 150 atlet bersaing pada cabang olahraga menembak Pekan Olahraga Kota (Porkot) XII/2022 Medan yang digelar di Lapangan Tembak Perbakin Sumut, Medan Helvetia, Minggu (7/8) hingga Senin (8/8).
Ke-150 atlet yang berasal dari sejumlah kecamatan tersebut bersaing pada berbagai nomor pertandingan diantaranya
Air Pistol Putra dan Putri, Bancres 25 meter, Uklik (Tripos 27 meter), Multi Ring, Air Pistol Mach Putra dan Putri.
Ketua KONI Medan Eddy Sibarani saat meninjau kejuaraan menembak Porkot Medan tersebut, Minggu, , mengatakan banyaknya atlet yang ikut dalam kejuaraan tersebut sangat menggembirakan karena bukti bahwa cabor menembak semakin berkembang di Kota Medan.
Diharapkan atlet yang bertanding nantinya dapat terus mengasah kemampuannya, agar dapat menjadi bagian dari kontingen Sumut di PON XXI/2024:mendatang dimana Sumut menjadi tuan rumah bersama Aceh.
‘Kita berharap dari even ini nantinya akan lahir atlet-atlet terbaik yang selanjutnya diproyeksikan ke PON XXI/2024. Kita berharap semua atlet yang berlaga di Porkot ini nantinya terus dapat dilakukan bina sehingga akan lebih banyak lagi atlet menembak berkualitas lahir dari Kota Medan,” katanya.
Apalagi, lanjut dia, sarana berlatih yang ada di Lapangan Tembak Perbakin Sumut itu sudah sangat memadai, yang tentunya akan semakin memudahkan atlet untuk berlatih dan meningkatkan kemampuannya.
Meski demikian, ia menilai majunya cabang olahraga di Kota Medan, tidak bisa hanya mengandalkan kerja dari pengurus Perbakin saja, melainkan harus ada dukungan semua pemangku kepentingan yang terkait
“Kalau semua sama sama bekerja dan saling mendukung, tentunya bukan tidak mungkin kedepan kita bisa mlahirkan atlet yang berkualitas lebih banyak lagi.Artinya kolaborasi yang selama ini sudah terjalin dapat terus ditingkatkan demi kemajuan olahraga menembak di Kota Medan,” katanya.
Panitia cabor menembak Porkot, Teja mengatakan pihaknya mengapresiasi banyaknya peserta yang ikut. Hal itu membuktikan bahwa cabor menembak semakin digemari di Kota Medan , khususnya di kalangan muda.
“Sumut memiliki tempat latihan menembak yang cukup representatif, itu tentunya menjadi nilai tambah dalam upaya menciptakan atlet-atlet potensial kedepannya,” katanya.(01/red)