Dukungan Pembangunan Jalan TOL Inkis, PT Presisi Bangun Batching Plant di Desa Sukadamai

Lokasi rencana pembangunan Batching Plant yang berada tepat di sebelah Kantor /Balai Desa Sukadamai. (F-za)

sentralberita | Kisaran ~ Untuk mendukung kelancaran pembangunan jalan TOL Indrapura-Kisaran (Inkis),pihak management PT Presisi segera membangunkan lokasi Batching Plant di Dusun VIII Desa Sukdamai Kecamatan Pulo Bandering Kabupaten Asahan.

Pantauan Kru sentralberita.com, Rabu,(20/4/2022) di lokasi rencana pembangunan Batching Plant yang berada tepat di sebelah Kantor /Balai Desa Sukadamai tersebut pihak rekanan PT.Presisi telah melakukan pematangan lahan serta memasukan alat-alat pendukung pembangunannya.

“Sesuai rencana Batching plant ini harus berdiri sebelum lebaran ini dan seusai lebaran nanti sudah beroperasi.”Ungkap salah seorang pekerja yang berhasil ditemui sentralberita.com di lokasi pembangunan Batching Plant.

Baca Juga :  Optimis Tol Indrapura-Kisaran Seksi 2 Mampu Dongkrak Perekonomian Sumut

Lebih lanjut pria yang berperawakan tubuh sedang ini mengatakan,seluruh peralatan Batching Plant tersebut dibawa dari daerah Aceh dengan kapasitas 60 Ton.

Sementara itu Humas PT.PP bernama Yus ketika dikonfirmasi melalui telepon What’s App mengakui kalau pembangunan Batching Plant tersebut untuk mendukung pembangunan TOL Indrapura-Kisaran.”Benar yang mengelola Batching Plant itu pihak PT.Presisi dan bertujuan untuk mendukung kelancaran pembangunan TOL Inkis.” Terang Yus.

Untuk mengetahui lebih jauh kondisi pembangunan Batching Plant tersebut,dirinya mengarahkan kru sentralberita.com agar berkordinasi langsung dengan petugas yang ada dilapangan.”Saya kan jarang kelapangan,jadi silahkan hubungi petugas yang ada dilapangan ya “Tutup Yus.

Kepala Desa Sukadamai Kecamatan Pulo Bandering ,Jayadi Pranata ketika ditemui dikantor nya tidak berada ditempat,saat dihubungi via Celuller dinomor kontak 08139627xxxx tidak merespon panggilan.(SB/ZA).

Baca Juga :  Bupati akan Percepat Rencana Pembangunan Lapas di Kabupaten Asahan
-->