Target 580 Siswa, Polsek Helvetia Hadirkan Spiderman dan Robot Transformers di SD Methodist 6

Pelaksanaan vaksinasi Merdeka untuk siswa-siswi Sekolah Dasar, usia 6 hingga 11 tahun di SD Methodist 6, Jalan Pantai Timur, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Helvetia, bekerja sama dengan Polrestabes Medan dan Polsek Helvetia, Senin (20/1/2022). (F-ist)

sentralberita | Medan ~ Pelaksanaan vaksinasi Merdeka untuk siswa-siswi Sekolah Dasar, usia 6 hingga 11 tahun di SD Methodist 6, Jalan Pantai Timur, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Helvetia, bekerja sama dengan Polrestabes Medan dan Polsek Helvetia, Senin (20/1/2022) sedikit berbeda.

Dua tokoh kartun karakter, superhero Spiderman dan Robot Transformers dihadirkan dilokasi untuk menarik minat para pelajar.

Selain untuk menarik perhatian anak-anak, juga mengedukasi anak-anak tentang pentingnya vaksinasi bagi kesehatan mereka.

Baca Juga :  Jamiyah Batak Muslim Indonesia Pelopor Forum Keberagaman Nusantara

“Udah divaksin, nggak sakit, biar sehat,”ucap Johanes Parlindungan Sirait, siswa kelas 1 SD Methodist.

Sementara Kapolsek Helvetia, Kompol Heri Sihombing saat ditemui tvOnenews.com dilokasi vaksinasi mengatakan bahwa ia sengaja menghadirkan 2 tokoh Superhero agar menarik minat dan memberi semangat untuk para pelajar yang akan divaksin.

“Hari ini kita lakukan vaksinasi di SD Methodist 6, Jalan Pantai Timur, Kecamatan Helvetia untuk usia 6 hingga 11 tahun, target kita adalah 580 orang siswa yang kita laksanakan selama 1 hari ini dan untuk esok harinya kita akan melaksanakan vaksinasi serupa di sekolah- sekolah lainya. Hari ini juga sengaja kita hadirkan 2 tokoh super hero, untuk menarik minat anak-anak agar mau divaksin,”ucap Kompol Heri Sihombing kepada tvOnenews.com Kamis (20/01/2021) pagi.

Baca Juga :  Jumat Barokah di Minggu ke 3 Agustus 2024, Ketua Pewarta Chairum Lubis : Jumat Barokah Tidak Pernah Surut

Sementara itu, Kepala Sekolah Dasar Methodist 6, Dra. Rossini pada awak media berharap dengan adanya vaksinasi ini siswa-siswi bisa 100 persen bisa belajar tatap muka, dan mereka terlindungi. Untuk Indonesia yang cerdas dan sehat.

“Dengan vaksinasi ini kita berharap agar para siswa bisa 100 persen bisa belajar tatap muka dan bisa terlindungi dan lebih sehat, untuk Indonesia Pintar,” pungkas Rossini.(01/red)

-->