2021 Ekosistem Gojek Beri Kontribusi Positif
Gojek dalam melayani pelanggan. (F-ist)
sentralberita | Medan ~ Kontribusi ekosistem Gojek dan GoTo Financial di kota Medan diperkirakan mencapai Rp 9,9 triliunatau setara dengan 4,1 persen PDRB kota Medan tahun 2020.
Siaran pers yang diterima dari Gojek Selasa (14/12) mengatakan ekosistem Gojek kembali menunjukkan kontribusi positif padaperekonomian kota Medan pada tahun 2021. Solusi teknologi dan non-teknologi Gojek membantu mitra driver dan UMKM lebih tangguh dan lebih cepat pulih dari dampak pandemi melalui peningkatan pendapatan di tahun 2021 dibanding 2020.
Ketangguhan dan peningkatan pendapatan tersebut membuat kontribusi ekonomi ekosistem digital Gojek dan GoTo Financial (di luar Tokopedia) diperkirakan menjadi sekitar Rp 9,9 triliun di tahun di2021 atau setara dengan 4,1 persen PDRB kota Medan.
Demikian temuan dari riset terbaru Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) yang berjudul “Kontribusi Ekosistem Gojek dalam Mendukung Pemulihan Ekonomi Kota Medan Selama Pandemi 2020-2021″.
Peneliti LD FEB UI Dr. Alfindra Primaldhi mengatakan, “Riset ini merupakan penelitian keempat terkait dampak ekosistem Gojek yang kami lakukan setiap tahunnya.
Pada riset tahun ini, kami melihat mitra dalam ekosistem Gojek mulai mengalami peningkatan pendapatan dibandingkan awalpandemi. Hal ini menunjukkan ekosistem Gojek membantu percepatan proses pemulihan pada mitranya,” katanya.
Temuan menarik lainnya dari riset ini adalah bagaimana layanan Gojek telah menjadi pilihan utama bagi konsumen di Kota Medan, serta kemampuan ekosistem Gojek mendukung mitra-mitranya selama pandemi sehingga mereka optimis terhadap pemanfaatan platform online sebagai tempatmencari nafkah. (01/red)