Terkait Pemberitaan Keluhan Peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Batu di sentralberita.com, Ini Penjelasannya

sentralberita| Tanjungbalai~ Terkait pemberitaan adanya keluhan peserta JKN-KIS atas pelayanan di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Batu Bara di Indrapura yang kurang maksimal di media online www.sentralberita.com pada Selasa (30/11/2021) lalu, BPJS Kesehatan Kabupaten Batu Bara angkat bicara dengan memberikan klarifikasi, Selasa (01/12/2021)
Menanggapi keluhan peserta JKN-KIS tersebut, Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Batu Bara, Ratna Dewi Ningsih mengatakan bahwa BPJS Kesehatan saat ini sedang memprioritaskan layanan non tatap muka untuk menghindari penyebaran virus Covid-19.
“Memang saat ini kami sedang gencar memprioritaskan layanan non tatap muka baik melalui Aplikasi Mobile JKN, Pandawa, Chika dan Layanan Care Center 165 untuk pelayanan seperti pendaftaran, perubahan data peserta perubahan fasilitas kesehatan serta mengecek iuran,” tutur Ratna.
Ratna menambahkan bahwa pihaknya memang sedang dalam masa transisi dengan menyaring masyarakat sesuai keperluannya yang bisa dilayani tanpa masuk ke ruang pelayanan.
“Memang di masa transisi ini, kita pilah mana peserta yang bisa memanfaatkan layanan non tatap muka dan peserta yang harus dilayani secara langsung di counter. Jadi ini sering terlihat seakan-akan antrean lebih banyak padahal kenyataannya di counter hanya ada kurang lebih sepuluh peserta yang mengantre,” imbuh Ratna.
Ratna lantas mengkonfirmasi selain dikarenakan pemilahan peserta, antrean pada Selasa (30/11) lalu salah satunya disebabkan karena adanya evaluasi untuk peningkatan layanan.
“Memang kemarin sekitar jam 2 siang, kami sedang ada kegiatan evaluasi internal untuk petugas frontliner, sekuriti dan cleaning service. Namun itu tidak berlangsung lama, sekitar 10-15 menit. Kami juga sudah memberikan pemberitahuan secara lisan bahwa ada penundaan pelayanan peserta dan agar peserta mohon sabar menunggu. Selanjutnya masyarakat pun dilayani oleh sekuriti sesuai urutan antrean dan keperluannya,” tutur Ratna.
Disamping hal tersebut, Ratna mengatakan bahwa pihaknya tetap menerima segala kritik dan saran yang membangun demi peningkatan pelayanan peserta.
“Kami tetap menerima segala kritik dan saran yang membangun dari stakeholder dalam rangka peningkatan pelayanan kepada peserta. Semoga pelayanan kami kepada masyarakat kedepannya semakin baik lagi,” tutup Ratna. (SB/Rel)