Faskes Tingkat Pertama Tanjungbalai Fokus pada Layanan Kontak Tidak Langsung

Kegiatan Monitoring Evaluasi Kapitasi Berbasis Kinerja (KBK) TW III Tahun 2021. (Ist)

sentralberita | Batu Bara, ~ Menjawab tantangan pelayanan kesehatan pada era pandemi, layanan kontak tidak langsung merupakan solusi yang tepat untuk memastikan pelayanan kesehatan tetap optimal. Keistimewaan model layanan kontak tidak langsung ini dapat dilakukan pada peserta Program JKN-KIS yang sehat maupun sakit melalui aplikasi Mobile JKN.

Adapun komitmen BPJS Kesehatan berkaitan dengan pelayanan kontak tidak langsung tersebut sudah dijalankan di Kabupaten Batubara. Sebagaimana dibahas pada kegiatan Monitoring Evaluasi Kapitasi Berbasis Kinerja (KBK) TW III Tahun 2021, dikutip Senin (18/10).

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tanjung Balai, Lenny Marlina T.U.M., mengatakan bahwa layanan kontak tidak langsung dilakukan dalam hal pemberian konsultasi medis dan pemberian informasi secara online kepada para peserta Program JKN-KIS.

Baca Juga :  Lantik 54 Pejabat Manajerial, Bobby Nasution Sampaikan Pesan Tegas

“Kita berharap Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) secara optimal dapat melaksanakan kontak tidak langsung kepada seluruh masyarakat khususnya peserta JKN-KIS, baik dalam pemberian informasi tentang pencegahan penyebaran Covid-19 serta konsultasi medis sesuai indikasi medis kepada peserta JKN-KIS. Selain melalui Aplikasi Mobile JKN pelayanan kontak tidak langsung dapat juga dilakukan melalui Whatsapp, Telegram, ataupun SMS untuk menjangkau peserta JKN-KIS yang kemungkinan tidak dapat mengakses aplikasi Mobile JKN,” tuturnya pada kegiatan yang dihadiri Dinas Kesehatan beserta Anggota Tim Kendali Mutu dan Kendali Biaya (TKMKB) Kabupaten Batubara tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan Batubara, Wahid Khusyairi, mengatakan pelayanan kontak tidak langsung pada FKTP sangat baik dilaksanakan, bukan hanya dapat menjangkau pemberian pelayanan kepada masyarakat luas, namun dapat juga mendukung capaian KBK di setiap FKTP.

Baca Juga :  Kapolres Binjai Kunjungi Warga Yang Sakit

“Selama masa pandemi, terdapat 6 Puskesmas dan 4 klinik yang telah melaksanakan kontak tidak langsung di Kabupaten Batu Bara,” kata Wahid.

Wahid berharap nantinya seluruh FKTP dapat berkomitmen untuk mendukung pelayanan kontak tidak langsung tersebut dan mengimplementasikannya kepada seluruh masyarakat khususnya bagi peserta JKN-KIS di wilayah Kabupaten Batubara. Dengan adanya kegiatan koordinasi bersama dengan BPJS Kesehatan, kita dapat melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala guna untuk meningkatkan dan mendorong komitmen dari seluruh FKTP. (Putra/red/sb)

-->