7 Bulan Buron, Pembacok Pria di Warnet Sunggal Ditangkap
sentralberita | Deli Serdang ~ Polisi menangkap pelaku pembacokan pria di dalam warnet yang sempat viral di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut). Terduga pelaku berinisial PP (36) ditangkap di rumahnya.
“PP alias P (36) warga Jalan Binjai, Desa Lalang, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang akhirnya tidak dapat berkutik saat ditangkap di rumahnya,” kata Kanit Reskrim Polsek Sunggal, AKP Budiman Simanjuntak, kepada wartawan.
Dikutip Sabtu (4/9), Budiman mengatakan PP ditangkap pada Jumat (3/9) dini hari. PP ditangkap berdasarkan laporan dari korban, TS (18), dengan laporan polisi nomor: LP/44/K/II/2021/SPKT SEK SUNGGAL tanggal 11 Februari 2021.
“Kejadian penganiayaan tersebut, terjadi pada hari Rabu, 10 Februari 2021 sekira pukul 21.00 WIB di Jalan Binjai Km 10,8 Simpang Pardede Desa Lalang, tepatnya di salah satu warnet. Saat itu korban yang tengah main warnet, tiba-tiba didatangi pelaku dan langsung menganiaya korban, serta juga menikam korban. Selanjutnya pelaku melarikan diri sementara korban membuat laporan ke Polsek,” ucap Budiman.
Atas perbuatannya, PP dijerat pasal 351 ayat ( 1 ) KUHP dengan ancaman 2 tahun 8 bulan hukuman penjara.
Sebelumnya, video peristiwa pembacokan terhadap seseorang di Sumut viral di media sosial. Dalam video itu, terlihat seorang pria memakai baju warna hitam sedang duduk di kursi dalam warnet. Dia terlihat melempar sesuatu ke arah pria di sampingnya.
Pria yang dilempar itu kemudian menghampiri pelempar dan mengeluarkan suatu benda dari pinggangnya. Dia langsung menghujam benda seperti pisau ke arah pria tersebut.
Peristiwa itu disebut diketahui terjadi pada Rabu (10/2) di sebuah warnet di Jalan Binjai KM 10,8, Deli Serdang. Pria baju hitam itu diduga membacok pria di sampingnya yang bernama Texas Silalahi hingga terluka.
Abang Texas Silalahi (korban), Ferdian, menjelaskan soal peristiwa tersebut. Dia mengatakan saat itu adiknya sedang main internet. Tiba-tiba pria berbaju hitam itu menyuruh adiknya untuk dibelikan kopi.
“Tiba-tiba pelaku mengeluarkan sajam yang berupa golok dari dalam bajunya. Lemparan golok pertama ke perut adik saya tapi masih bisa mengelak dan habis itu langsung ke kepala kena bacok dan juga leher bagian belakang. Sampai di pintu keluar warnet pun adik saya masih dilukainya,” sebut Ferdian.
(dtc)