Walkot Psp : Pengusaha Tolong Bersabar Hingga 9 Agustus
sentralberita | Sidimpuan ~ Sejumlah pengusaha cafe di Kota Padangsidimpuan (Psp) mulai resah dengan perpanjangan PPKM. Mereka takut, jika PPKM masih terus berlanjut usahanya akan gulung tikar. Atas kekhawatiran itu, sejumlah pengusaha cafe di Kota Padangsidimpuan mendatangi Walikota untuk mencarikan solusi.
“Saya memahami betul keluh kesah saudara. Pandemi Covid-19 memang telah merusak seluruh link sektor kehidupan. Utamanya, dunia usaha. Tolong, tetap bersabar hingga 9 Agustus batas perpanjangan PPKM secara Nasional”, kata Walikota Psp, Irsan Efendi Nasution saat menerima audensi pengusaha cafe diruang kerjanya, Jumat (6/8/2021).
Dijelaskannya, secara Nasional Pemerintah Pusat telah menetapkan perpanjangan masa PPKM hingga 9 Agustus. Namun, jika ternyata kebijakan itu nanti tetap berlangsung, dia akan mencoba mencarikan solusi.
Sebab, saat ini, kondisi tren konfirmasi covid-19 di Kota Psp sudah mulai melandai. Namun, kita harus tetap hati-hati dan waspada. Karena, pandemi belum selesai. Kita harus tetap konsisten menjaga prokes, ujarnya.
Diungkapkannya, pada Juni lalu, tren konfirmasi positif di Kota Psp meningkat. Puncaknya, terjadi pada Juli. Dimana, pada saat itu, Psp kembali berada pada zona merah, sebutnya.
“Nanti pada 10 atau 11 Agustus, kita kembali bertemu. Jika pandemi covid-19 di Kota Psp terus melandai, kita akan memberikan ruang jam operasional kepada pengusaha”, tandasnya.
Mendengar penjelasan itu, Faisal, pemilik Cafe Five & Co mengatakan siap menunggu berakhirnya masa PPKM pada 9 Agustus. Dan dia juga mengaku siap mendukung Pemko Psp dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Kami siap membuat komitmen dan bertanggung jawab, dalam penerapan protokol kesehatan di usaha masing-masing. Seperti, membatasi kapasitas pengunjung hanya 50 persen”, tandasnya. (SB/PH).
Walkot Psp, Pengusaha Tolong Bersabar Hingga 9 Agustus
sentralberita | Sidimpuan ~ Sejumlah pengusaha cafe di Kota Padangsidimpuan (Psp) mulai resah dengan perpanjangan PPKM. Mereka takut, jika PPKM masih terus berlanjut usahanya akan gulung tikar. Atas kekhawatiran itu, sejumlah pengusaha cafe di Kota Padangsidimpuan mendatangi Walikota untuk mencarikan solusi.
“Saya memahami betul keluh kesah saudara. Pandemi Covid-19 memang telah merusak seluruh link sektor kehidupan. Utamanya, dunia usaha. Tolong, tetap bersabar hingga 9 Agustus batas perpanjangan PPKM secara Nasional”, kata Walikota Psp, Irsan Efendi Nasution saat menerima audensi pengusaha cafe diruang kerjanya, Jumat (6/8/2021).
Dijelaskannya, secara Nasional Pemerintah Pusat telah menetapkan perpanjangan masa PPKM hingga 9 Agustus. Namun, jika ternyata kebijakan itu nanti tetap berlangsung, dia akan mencoba mencarikan solusi.
Sebab, saat ini, kondisi tren konfirmasi covid-19 di Kota Psp sudah mulai melandai. Namun, kita harus tetap hati-hati dan waspada. Karena, pandemi belum selesai. Kita harus tetap konsisten menjaga prokes, ujarnya.
Diungkapkannya, pada Juni lalu, tren konfirmasi positif di Kota Psp meningkat. Puncaknya, terjadi pada Juli. Dimana, pada saat itu, Psp kembali berada pada zona merah, sebutnya.
“Nanti pada 10 atau 11 Agustus, kita kembali bertemu. Jika pandemi covid-19 di Kota Psp terus melandai, kita akan memberikan ruang jam operasional kepada pengusaha”, tandasnya.
Mendengar penjelasan itu, Faisal, pemilik Cafe Five & Co mengatakan siap menunggu berakhirnya masa PPKM pada 9 Agustus. Dan dia juga mengaku siap mendukung Pemko Psp dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Kami siap membuat komitmen dan bertanggung jawab, dalam penerapan protokol kesehatan di usaha masing-masing. Seperti, membatasi kapasitas pengunjung hanya 50 persen”, tandasnya. (SB/PH).
