Penjual Gas Keliling Cabuli Bocah Hingga Berdarah-darah di Sergai

sentralberita | Sergai ~ Kasus  pencabulan terhadap anak kecil kembali terjadi. Kali ini, korbannya bayi berusia 1,5 tahun, warga Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara (Sumut).

Bayi perempuan ini diduga dicabuli pria lajang pedagang gas elpiji keliling berusia 25 tahun. Pelaku satu kampung dengan korban yang biasa mengantar gas ke rumah-rumah warga termasuk rumah orang tua korban.

Akibat peristiwa ini, korban terus menangis dan demam diduga karena trauma dan luka usai dicabuli pelaku. Korban telah dibawa ke rumah sakit dan menjalani rawat jalan. Sementara ini korban dibawa ke rumah neneknya di Kecamatan Perbaungan. 

Menurut Ayah korban, KH, terungkapnya peristiwa cabul ini berawal pada Senin (12/7/2021) pagi korban dan abangnya bermain di ruang tamu. Saat itu, ibu dan nenek korbang sedang memasak di dapur.

Baca Juga :  Kapolrestabes Medan Turun Langsung Pantau Demo Tolak Kenaikan PPN 12 Persen di Gedung DPRD Sumut

“Datang pelaku mengantar tabung gas. Usai dari dapur, pelaku selanjutnya menggendong korban yang sedang bermain,” ujarnya, Jumat (16/7/2021).

Tidak lama digendong, korban menjerit dan menangis sehingga terdengar ibu dan nenek korban. Setelah dilihat, sang nenek kaget bukan kepalang karena cucunya dalam kondisi mengeluarkan darah. “Tangan pelaku juga berdarah,” kata Ayah korban.

Diduga pelaku melakukan pencabulan dengan memasukkan jarinya ke organ vital korban. Mengetahui hal itu, keluarga pun menuntut dan membawa korban ke rumah sakit di Lubuk Pakam. Karena rumah sakit penuh, korban dibawa ke bidan desa.

Kasus ini awalnya dilaporkan ke Polsek Pantai Cermin dan terjadi perdamaian sehingga pelaku dilepaskan. Namun kemudian, Ayah korban kembali melaporkan kasus ini ke Polres Serdang Bedagai. “Benar ada laporan kasus pencabulan,” ujar Kasat Reskrim Polres Serdang Bedagai via telepon.(in)

Baca Juga :  Pekan Ini, Siber Polda Sumut Gulung 13 Jaringan Judi Online, Kombes Hadi: Polisi Intensif Patroli Dunia Maya
-->