Belum Setahun di Kerjakan, Proyek Pembangunan Tanggul Sungai di Desa Karya Ambalutu “Nyaris” Runtuh

sentralberita |Kisaran ~ Diduga dikerjakan tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya ( RAB),Proyek Pembangunan Tanggul Sungai di Desa Karya Ambalutu Kecamatan Buntu Pane Kabupaten Asahan yang ditampung dari Anggaran Dana Desa (DD) Tahun Anggaran (TA) 2020 “Nyaris” runtuh.
Pantauan sentralberita.com di lapangan, Senin (12/7/2021) siang, proyek yang dibangun persis disebelah kantor Kepala Desa Karya Ambalutu kondisinya sudah cukup memprihatinkan karena bangunan tanggul yang hanya mengandalkan kayu cerucuk dari batang kelapa yang dilapisi kayu sempengan serta timbunan tanah merah tersebut nyaris runtuh akibat tekanan air sungai.
Selain bangunan cerucuk dari batang kayu kelapa dan kayu sempengan,di bagian ujung/pangkal proyek pembangunan tanggul sungai tersebut juga ditemukan bangunan bronjong yang dibangun dengan mempergunakan batu Padas yang diikat dengan kawat besi sepanjang lebih kurang 10-15 meter serta tumpukan karung goni yang berisi pasir,namun kondisi bangunan bronjong tersebut sudah mulai terpisah dari bangunan cerucuk kayu kelapa.
Dari keterangan salah seorang wanita paruh baya yang ditemui di lokasi mengakui kalau proyek tersebut dibangun sekitar satu tahun yang lalu.”ya seperti ini la pak bangunannya,yang pakai batu dan kawat ya yang bagian ujung itu saja pak,selebihnya dipasang kayu dan papan serta ditimbun pake tanah dan goni yang berisi pasir “Ujar Wanita yang enggan menyebutkan jati dirinya itu.
Lebih jauh wanita yang berpostur tubuh kecil tersebut menjelaskan,sekitar lebih kurang 1 minggu ini pihak Desa mulai memasukan batu-batu Padas yang kelokasi,namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan dipergunakan dan hanya di tumpukan di sekitar lokasi proyek.
“Kami bingung pak sampai kapan kondisi bangunan ini bisa bertahan, soalnya setiap hujan kami warga yang tinggal disekitar ini terus dihantui ketakutan tanggul ini akan runtuh.”Ujarnya.
Sementara informasi yang diterima dari warga lainnya,sesuai yang tertera di plang proyeknya,pembangunan tanggul sungai yang dianggarkan dari anggaran Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2020 menelan biaya yang cukup besar yaitu mencapai Rp 285 juta lebih.
Sementara itu Kepala Desa Karya Ambalutu Sahrianto Sinaga ketika coba dikonfirmasi diruang kerjanya,Senin (12/7/2021) tidak berada ditempat.(SB/ZA).