Lebih Murah, PT KAI Divre 1 Sumut Tolak Stop Tes GeNose
sentralberita | Medan ~ PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumut tidak setuju dengan usulan penghentian tes GeNose C-19 bagi pelaku perjalanan kereta api (KA).
PT KAI Divre Sumut beralasan, GeNose yang merupakan alat tes Covid-19 buatan Universitas Gadjah Mada (UGM) itu dinilai lebih efektif mendeteksi Covid-19 dan berbiaya murah.
“Kami kurang setuju kalau tes GeNose ini dihentikan ya, karena tes GeNose lebih efektif serta tidak berbiaya mahal bagi penumpang,” kata Humas PT KAI Divre 1 Sumut, Mahendro, dikutip S3nin (5/7).
Dia mengatakan, beberapa stasiun kereta api di Sumut seperti di Stasiun KA Kota Medan masih memberlakukan GeNose sebagai salah satu syarat perjalanan bagi penumpang.
Menurut Mahendro, sejak 1 April 2021, GeNose bisa menjadi syarat perjalanan di semua moda transportasi selain swab antigen dan PCR. Penggunaan GeNose berdasarkan surat edaran (SE) Nomor 12 tahun 2021/ tentang ketentuan perjalanan orang dalam negeri dalam masa pandemi corona virus disease (Covid-19).
Mahendro menyebutkan, dalam sehari PT KAI Divre Sumut bisa melayani penumpang kereta api yang melakukan GeNose sebanyak 280 orang.
“Sejak tes GeNose diberlakukan di Stasiun Kereta Api Medan pada tanggal 22 Mei 2021, kami belum mendapat protes buruk atau apa pun yang berkaitan akan diberhentikannya pelayanan GeNose tersebut,” katanya.
(In)