DPLK Manulife Gencar Sosialisikan Persiapan Hari Tua

sentralberita|Jakarta~Di tengah pandemi sepanjang 2020, DPLK Manulife
Indonesia senantiasa berkomitmen menggelar edukasi mengenai pentingnya perencanaan dana pensiun bagi perusahaan atau pemberi kerja secara virtual.

Kegiatan ini merupakan komitmen Manulife Indonesia membantu memudahkan keluarga Indonesia menyediakan solusi perlindungan hari tua guna membantu keluarga Indonesia meraih hidup yang semakin
hari semakin baik serta memudahkan mereka dalam mengambil setiap keputusan finansial.

Covid-19 telah memberikan dampak salah satunya, peningkatan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) terbaru di 2020 mencapai sebesar 7,07 persen.

Jumlah tersebut meningkat 1,84 persen poin dibandingkan dengan tahun 2019.

Data BPS juga menunjukkan penduduk yang bekerja turun sebanyak 0,31 juta orang menjadi 128,45 juta orang dibandingkan tahun

  1. Bahkan dalam setahun terakhir, terdapat 29,12 juta orang penduduk usia kerja yang terdampak Covid-19 dan 2,56 juta orang penduduk diantaranya merupakan pengangguran.

“Melihat kondisi saat ini yang memberikan imbas bagi semua aspek, kami terus berupayamemberikan edukasi kepada Perusahaan walaupun tanpa bertatap muka secara langsung.

Kami terus secara konsisten mensosialisasikan pentingnya peranan dana pensiun bagi perusahaan.

Kami juga senantiasa memberikan layanan tanpa perlu bertatap muka demi kenyamanan para peserta serta memprioritaskan kesehatan mereka,” ungkap KarjadiPranoto, Direktur dan Chief of Employee Benefits & Unit Syariah Manulife Indonesia.

Jumlah pekerja formal di Indonesia dari data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tahun 2019 tercatat sebesar lebih dari 56 juta orang dan hanya 3.010.174 orang atau hanya berkisar 5%diantaranya yang tergabung dalam program DPLK.

Baca Juga :  Mahasiswa UINSU Sukses Gelar Festival Anak Sholeh

Hal ini menunjukkan potensi pasar yang memiliki peluang besar untuk dapat dikembangkan oleh DPLK Manulife Indonesia.

“Melihat persentase yang rendah dari kepesertaan karyawan dalam dana pensiun, hal ini menjadi peluang dan potensi bagi DPLK Manulife Indonesia untuk terus menggarap pasartersebut dan secara berkala melakukan sosialisasi peranan dana pensiun guna membangun
kesadaran para pemberi kerja.

Ini juga yang menjadi tujuan kami untuk memperluas pasarkami di berbagai wilayah Indonesia,” jelas Karjadi.

Karjadi juga menambahkan, pengelolaan dana pensiun merupakan nilai tambah bagiperusahaan sehingga mereka tidak hanya menjadi perusahaan yang memberikan manfaat keuangan secara reguler namun dapat memberikan manfaat kesejahteraan jangka panjang untuk karyawannya di masa depan maupun sebagai antisipasi terhadap risiko di kemudian
hari seperti terjadinya pemutusan hubungan kerja (PHK).

Hingga November 2020, aset kelolaan DPLK Manulife Indonesia mencapai lebih dari Rp 19 triliun dan melayani lebih dari 422 ribu karyawan di lebih dari 2.300 perusahaan serta membayarkan klaim sejumlah lebih dari Rp 2,8 triliun.

Hal ini membuktikan bahwa DPLK Manulife Indonesia senantiasa menjadi salah satu DPLK terpercaya dan andal di Indonesia.

Tentang Manulife

Manulife Financial Corporation merupakan grup jasa keuangan internasional terkemuka yang membantu masyarakat membuat keputusan lebih mudah serta hidup lebih baik. Kami dikenal sebagai John Hancock di Amerika Serikat dan Manulife di negara-negara lain.

Kami menyediakan nasihat keuangan, solusi asuransi dan jasa manajemen aset dan manajemen kekayaan untuk konsumen individu, konsumen kumpulan dan institusi-institusi. Pada akhir tahun 2019, kami memiliki 35.000 karyawan, lebih dari 98.000 agen dan ribuan mitra distributor yang melayani lebih dari 30 juta konsumen.

Baca Juga :  KPPU - Pemkab Batubara Sosialisasi Larangan Monopoli Dan Persaingan Usaha Tidak Sehat

Hingga 30 September 2020, kami memiliki lebih dari $1.3 triliun (US$943 triliun) dana kelolaan dan administrasi, dan pada 12 bulan terakhir kami membayar sebesar $31.2 miliar klaim serta manfaat lainnya kepada
nasabah kami. Kami beroperasi di Asia, Kanada dan Amerika Serikat dimana kami telah melayani konsumen selama lebih dari 155 tahun.

Dengan berkantor pusat di Toronto,Kanada, kami diperdagangkan dengan simbol ‘MFC’ di bursa saham Toronto, New York dan Filipina, dan dengan simbol ‘945’ di Hong Kong.

Tentang Manulife Indonesia

Didirikan pada tahun 1985, PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia (Manulife Indonesia) merupakan bagian dari Manulife Financial Corporation, grup penyedia layanan keuangan dari Kanada yang beroperasi di Asia, Kanada dan Amerika Serikat.

Manulife Indonesia

menawarkan beragam layanan keuangan termasuk asuransi jiwa, asuransi kecelakaan dan kesehatan, layanan investasi dan dana pensiun kepada konsumen individu maupun pelaku
usaha di Indonesia.

Melalui jaringan lebih dari 9.000 karyawan dan agen profesional yang
tersebar di 25 kantor pemasaran, Manulife Indonesia melayani lebih dari 2 juta nasabah di
Indonesia.

PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Untuk informasi lebih lengkap mengenai Manulife Indonesia, termasuk tautan untuk mengikuti kami di Facebook, Twitter, Instagram, YouTube, atau kunjungi www.manulife.co.id.(SB/01)

-->