Kasus Kecelakaan Maut yang Menewaskan Balita, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

sentralberita|Batu Bara~Kasus kecelakaan maut yang menewaskan seorang balita, Reza (5) digilas roda dum truk BK 9892 DC hingga kini masih dalam penyelidikan.

“Kita masih melakukan penyelidikan, dan belum ada tersangka,” kata Kasat Lantas AKP Eridal Fitra, Senin (21/12/2020).

Dijelaskan AKP Eridal Fitra mengatakan, seharusnya dalam proyek pengerasan badan jalan sebaiknya pihak proyek berkoordinasi dengan kepolisian maupun dinas perhubungan, dalam hal keamanan lalulintas.

Secara terpisah, Kades Sumber Rejo Isa mengatakan kejadian itu sangat menewaskan seorang warganya disebabkan kelalaian sopir dum truk.

“Saya dan warga desa sudah berkali-kali mengingatkan agar dum truk bertonase besar agar putar arah setelah menurunkan material. Namun keinginan warga ditolak, sopir-sopir ini bandal sehingga terjadi kecelakaan,” terang Isa kepada wartawan.

Baca Juga :  Fraksi Gerindra Minta Pemko Medan Segera Merampungkan Permasalahan Infrastruktur

Informasi yang dihimpun, siang itu korban Reza berangkat bersama kakeknya Usman (59) dan istrinya Rohani (55) mengendarai sepeda motor matic BK 6302 OAD.

Setibanya di lokasi kejadian, sepeda motor Usman berselisih dengan dum truk 9892 DC yang dikemudikan Siswo Harsono (45), warga Jalan Asahan, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun.

Pada saat berselisih, sepeda motor yang dikemudikan Usman kehilangan keseimbangan sehingga terjatuh, sedangkan cucunya terlempar ke tengah jalan sehingga terlindas roda truk bagian belakang.

Sementara Usman dan istrinya juga mengalami luka serius kini menjalani perawatan di RSU Batubara. Sedangkan jenazah Reza dievakuasi warga ke Puskesmas terdekat.(SB/ru)

-->