Tim SAR Gabungan Temukan Nelayan Hilang di Perairan Silo Laut Asahan Meninggal

sentralberita|Kisaran~Setelah pencarian dilakukan hingga malam tadi, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer Pos SAR Tanjung Balai, Polairud Poldasu, Polairud Asahan, Nelayan dan keluarga korban kembali melanjutkan pencarian korban.
Korban an. Yusuf (lk) usia 35 tahun warga Desa Perjuangan Teluk Nibung merupakan seorang ABK (Anak Buah Kapal) di Kapal Nelayan pencari Kerang.
Menggunakan Alut RIB (Regead Inflatable Boat) 85 PK tim SAR Gabungan kembali melakukan pencarian dengan menyisir area lokasi awal korban hanyut hingga radius sekitar 6 NM.
Hingga akhirnya sekitar pukul 12.00 Wib tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan korban dlm keadaan meninggal dunia.
Korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga, Sabtu (17/10/2020).
Seperti diketahui sebelumnya pada Jumat 16 Oktober 2020 kejadian bermula ketika sekitar pukul 07.00 wib Kapal nelayan pencari kerang dgn panjang 14 m, lebar 4 m dengan POB (Person On Board) sekitar 10 orang termasuk ABK.
Sekitar pukul 17.30 wib saat kapal berjalan, kapal terasa lambat kemudian Nahkoda memerintahkan salah seorang ABK utk mengecek kipas kapal karena diduga kipas kapal tersangkut sampah.
Kemudian ABK turun kebawah dengan cara menyelam manual berniat mengecek keadaan, namun berselang hingga 30 menit korban tidak juga muncul kepermukaan hingga akhirnya korban dinyatakan hilang dan akhirnya dilaporkan ke pihak Pos SAR Tanjung Balai.
Saat ini korban sudah disemayamkan di rumah duka dan operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.(SB/DN)