Pemkab Sergai Adakan Lahan Pemakaman Korban Kasus Covid -19

sentralberita | Sergai ~Bupati Sergai, Ir. H. Soekirman beserta rombongan melakukan peninjauan lokasi lahan untuk pemakaman bagi korban yang diduga terjangkit virus Corona (Covid-19) pada Kamis, 16/4/2020 di Desa Rampah Estate, Kecamatan Sei Bamban Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).

Bersama Bupati Soekirman tampak serta Dandim 0204/DS Letkol Kav. Syamsul Arifin, SE, MTr (Han), Asisiten Ekbangsos Ir. H. Kaharuddin, MM, Kakan Kesbangpol Drs. Purba Siregar dan yang mewakili Camat Sei Bamban.

Dengan diadakannya pengadaan lahan pemakaman terkait korban covid 19 sangat diperlukan sebagai proteksi dini menghadapi permasalahan sosial yang mungkin muncul dari proses penanganan kasus Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) menjadi salah satu perhatian Pemkab Sergai.

” Kita akan berusaha menghindari masalah atau gejolak sosial terkait proses pemakaman jika ada warga kita yang berstatus ODP, PDP atau positif Covid dengan menyediakan lahan khusus di Rampah Estate” terang Soekirman pada media.

Baca Juga :  328 Napi Lapas Kelas IIB Panyabungan Terima Remisi Kemerdekaan, 4 Langsung Bebas

” Namun kita sangat-sangat berharap lahan ini tidak akan digunakan sampai pandemi berakhir dan status Kabupaten Sergai yang sampai sekarang masih nihil kasus positif Corona dapat bertahan hingga seterusnya” jelasnya.

Lahan seluas 800 m2 di Desa Rampah Estate yang disediakan oleh pihak perkebunan swasta PP. Lonsum, lokasinya dianggap strategis karena mudah diakses dan cukup jauh dari area pemukiman warga, sebut Soekirman.

” Jadi semisalnya kita harus menghadapi kondisi terburuk di mana ada warga kita yang diduga jadi korban Covid-19, lahan ini bisa dijadikan lokasi makam yang dilaksanakan sesuai dengan standar prosedur yang sudah ditetapkan,” tuturnya.

Diungkapkannya, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sergai akan terus berusaha memenuhi kebutuhan ideal Alat Pelindung Diri (APD) bagi seluruh tenaga medis terutama yang terlibat langsung dalam pencegahan dan penanganan pandemi.

Baca Juga :  Sepanjang Tahun 2024, Pemprov Sumut Catatkan Capaian Signifikan

Ketersediaan APD harus tetap terjamin mulai dari baju hazmat yang sesuai standar, handskun atau sarung tangan medis, masker N95, face shield dan alat pelindung lainnya harus memadai baik dari segi kualitas dan jumlahnya, agar para petugas medis dapat bekerja secara maksimal dan aman.

Di Kabupaten Sergai sendiri, ungkap Soekirman, tersedia 4 rumah sakit yang siaga melakukan penanganan pandemi yaitu RSUD Sultan Sulaiman di Sei Rampah, RS Pabatu di Kecamatan Tebing Tinggi serta RS Melati dan RS Trianda yang ada di Kecamatan Perbaungan.

” Keempat rumah sakit tersebut sudah saya tinjau secara langsung dan keempatnya sudah memiliki ruang isolasi untuk penanganan walau sarana fasilitasnya masih akan terus ditingkatkan,” pungkasnya.(SB/jontob)

-->