Harga Meningkat, Minat Warga Sumut Investasi Emas Cukup Besar
Area Manager BSM Medan Raya Arie Darma Permana (kanan) berbicara kepada wartawan di Hotel Santika Standar Medan Jumat (13/3/2020) sore.
sentralberita|Medan~Meski harga emas Aneka Tambang (Antam) terus mengalami kenaikan, pernah hampir tembus Rp 900.000 per gram, namun minat masyarakat Sumut untuk investasi logam mulia itu cukup besar.
Kenaikan harga emas karena ketakutan pasar. Masyarakat Sumut sendiri sudah paham untuk apa dia membeli emas. Sekalipun harga naik, tapi tidak buru-buru menjual emasnya, melainkan justru menambah komoditi itu.
“Kalau harga naik, dia jual.Tapi untuk investasi, biasanya dia tahan dulu,” ungkap Wachjono, Area Manager PT Bank Syariah Mandiri (BSM) Medan Kota kepada wartawan di sela acara seminar Emas tentang Perencanaan Keuangan.
Berbasis Emas pada puluhan nasabahnya di Hotel Santika Dyandra Medan Jumat (13/3/2020).
Saat itu dia bersama Area Manager BSM Medan Raya Arie Darma Permana. Sedangkan pembicara pada seminar itu yakni Pawning Group BSM Pusat sekaligus fasilitator praktisi emas Tony Desiyanto.
Menurutnya, nilai emas tak pernah turun, justru mengalami kenaikan terutama jika ada masalah ekonomi global seperti wabah virus Corona atau Covid-19. Harga emas dua tahun lalu Rp400.000-an per gram, Maret 2020 ini sudah mencapai Rp814.000 per gram.
Tapi emas merupakan pilihan investasi yang cukup aman dan menjanjikan terlihat dari investasi lain yang nilainya turun saat ada krisis global seperti virus Corona ini.
“Minat masyarakat bagus untuk investasi emas tergantung edukasi,” katanya seraya menambahkan emas di BSM berasal dari logam mulia Antam Jakarta.
Ia menambahkan BSM meluncurkan cicilan emas dengan tujuan untuk melindungi nasabah buat masa depannya seperti untuk pendidikan. Untuk itu, BSM memiliki program 1 keluarga untuk 1 kg emas yang diprediksi cukup untuk pendidikan anak-anaknya sampai kuliah.
Tarif cicilan emas BSM saat ini dengan harga Rp814.000 per gram. Pembelian dari 10 gram sampai 250 gram. Kalau 10 gram, harga jual Rp8,14 juta, uang muka Rp1,628 juta atau 20 persen, sehingga pembiayaan jadi 80 persen atau RpRp6,512 juta lagi.
Angsuran 12 kali sebesar Rp597.020 per bulan, angsuran 60 kali sebesar Rp165.362 per bulan.
Area Manager BSM Medan Raya, Arie Darma Permana mengimbau, bagi masyarakat yang ingin berinvestasi emas harus berhati-hati. Jangan terlalu percaya dengan iming-iming yang tidak jelas dari lembaga tertentu.SB/Wie)
