Buruknya Limbah PT KIM Dilaporkan ke FPAN DPRD Sumut
sentralberita|Medan~Belasan pengurus Kami Aliansi Anak Medan Utara (KAAMU) membeberkan dan melaporkan soal limbah perusahan di PT Kawasan Industri Medan (KIM) ke Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN) DPRD Sumatera Utara di gedung dewan Jalan Imam Bonjol Medan, Jumat (22/11/2019).
KAAMU menyampaikan buruknya pengelolaan Instalasi Pengelolaan Limbah (IPAL) perusahaan di PT KIM.
“Sudah bukan rahasia umum lagi sebab nyaris semua pihak tahu khususnya masyarakat sekitar PT KIMi merasa dikecewakan dan menderita merasakan limbah dari perusahaan di PT KIM yang telah memasuki parit-parit pemukiman warga.
Bahkan hingga lebih 29 tahun warga di pemikiman Komplek Perumahan UK, Kelurahan Tangkahan, Kelurahan Besar serta Kelurahan Nelayan Indah hingga kini terus mengalami terpaan pembuangan limbah PT KIM,” kata Ketua KAAMU, Zainuddin SE saat memimpin audiensi tersebut.
Zainuddin pada kesempatan itu didampingi sejumlah pengurus diantaranya Sekretaris , Drs Ali Nafiah Marbun, Bendahara Bobbie Tobing dan Koordinator Unit Lapangan KIM yakni Fahri Nasution dan Armansyah Nasution. Sedangkan Fraksi PAN yang menerima audiensi KAAMU yakni Ketua H.Hendra Cipta SE dan Bendahara, Ahmad Fauzan.
Zainuddin dan Ali Nafiah menyatakan, limbah PT KIM dirasakan warga lebih parahnya lagi saat kondisi hujan. Sebab lanjut Zainuddin, parit mengalami banjir membawa limbah PT KIM hingga menggenangi persawahan dan pemukiman masyarakat.
Sehingga dampak luapan luapan air parit bercampur limbah PT KIM tersebut mengakubatkan banyak petani menanam padi mengalami gagal panen, dikarenakan batang padi mereka membusuk. Di sisi lain, jelas Ali Nafiah, dampak luapan limbah PT KIM melanda pemukiman warga tersebut mengakibatkan banyak warga memgalami gatal-gatal dan sesak napas.
“Untuk itu kami sangat berharap besar kepada Fraksi PAN agar sudi kiranya memperjuangkan keluhan aspirasi masyarakat soal buruknya limbah di PT KIM. Bila perlu, jika PT KIM tidak mampu mengelola dan memperbaiki limbah di perusahaannya maka kita minta tutup saja segera pengelolaan limbah perusahaanya,”kata Zainuddin.
Menanggapi keluhaan warga tersebut, Hendra Cipta menegaskan fraksinya siap memperjuangkan dan membahas limbah PT KIM di pertemuan komisi DPRD Sumut.
“Fraksi PAN akan terdepan memperjuangkan dan menyuarakan kerusakan lingkungan akibat adanya limbah di PT KIM tersebut,”katanya.(SB/01)
