DPRD Medan: Cari Solusi Membersihkan Sungai
sentralberita|Medan~Plt wali kota merasa kesal dengan kondisi banyaknya babi yang dibuang ke sungai sehingga mencemari lingkungan.
Namun sekesal apapun, seorang pejabat publik harusnya bisa menjaga tata krama dan etika dalam berbicara, apalagi diliput oleh media. Pemerintah juga hendaknya mencari solusi terhadap masalah yang kini sedang melanda Kota Medan.Selain membersihkan bangkai-bangkai itu.
“Kalau tidak nyaman dengan keberadaan pembuangan babi ke sungai, hendaknya dicari solusinya untuk membersihkan sungai dari bangkai babi yang sudah meresahkan masyarakat itu,”ujar Sekretaris F-Gerindra DPRD Medan, Dedy Aksyari Nasution kepada wartawan, Senin (18/11) di ruang kerjanya.
Halini disampaikannya pasca beredarnya video yang viral atas ucapan Plt Wali Kota Akhyar Nasution yang mengeluarkan statemen terkait pembuang bangkai babi di Kota Medan
Saat ini, para peternak yang menghadapi musibah wabah kolera babi juga panik dengan kematian ternaknya.
Pasca banyaknya ternak yang mati, seharusnya pihak terkait menyemprotkan disinfektan ke kandang-kandang mereka agar virus itu tidak berkembang.
Sementara itu, Ketua F-PKS DPRD Medan Rudiyanto SPdI saat ditemui terpisah menyebutkan dirinya sangat memahami apa yang dilontarkan Plt Wali Kota Medan tersebut, merupakan puncak kekecewaan akibat banyaknya babi yang dibuang ke sungai dan jalan.
“Saya sangat memahami, apa yang dilontarkan Bang Akhyar, yang merupakan puncak kekecewaan atas permasalahan yang terjadi,” jelasnya.
Politisi Dapil 4 Kota Medan ini melihat permasalahan pembuangan bangkai babi tersebut sudah sangat di luar kewajaran.
“Ini puncak kekecewaan, ada yang dibuang ke sungai, ada pula yang dibuang ke jalan,” jelasnya seraya mengatakan kalau beban Plt wali kota sekarang semakin besar.
Meskipun begitu, mantan anggota DPRD Tanjungbalai ini mengharapkan permasalahan ini segera bisa dituntaskan sehingga tidak manjadi permasalahan yang menimbulkan efek buruk di masyarakat. (SB/01).