Pemulangan Berakhir, 5 Orang Masih di Tanah Suci Karena Sakit, Meninggal Total 18

sentralberita|Medan~ Meski proses pemulangan jemaah haji Provinsi Sumatera Utara telah berakhir hari Minggu 15 September 2019, namun Ada 5 orang jemaah haji Sumatera Utara ,hingga Hari ini belum bisa kembali ke tanah air, karena menderita sakit dan masih dirawat di rumah sakit di tanah suci Madona.
Sementara itu, selama pelaksanaan ibadah haji di tanah suci tahun 1440 Hijriyah atau 2019, terdapat 18 orang jemaah haji asal Sumatera Utara yang meninggal dunia ,17 diantaranya di tanah suci dan 1 orang meninggal Setibanya di debarkasi Medan.
Hal tersebut dijelaskan Kakanwil Kementerian Agama Sumatera Utara, Iwan Zulhami kepada wartawan di Asrama haji Medan Minggu siang, usai menyambut kepulangan jemaah haji kloter 22 sebanyak 339 orang di aula Asrama Haji Medan,bersama Sekdaprov Sumut, R. Sabrina dan unsur PPIH Debarkasi Medan, diantaranya,Muslim Lubis, Farhan Indra, Eri Nofa ,
Menurut Iwan zulhami, 5 orang jemaah haji Sumut yang masih tertinggal di tanah suci, saat ini sudah ditangani oleh panitia Pusat atau petugas haji Kemenag RI yang ada di tanah suci, dan apabila mereka dinyatakan sehat tentu akan dipulangkan kembali ke tanah air yakni ke Sumatera Utara.
Sementara itu , tentang jemaah haji Sumut yang meninggal dunia di tanah suci maupun di tanah air, nantinya otomatis akan mendapatkan klaim asuransi haji.
Menyinggung tentang evaluasi pelaksanaan pemberangkatan maupun pemulangan jemaah haji Sumatera Utara, akan dilakukan di Kota Sibolga Sumut dalam waktu dekat .
Iwan zulhami menyebutkan, tahun ini ada peningkatannya dalam hal pelayanan yang diberikan oleh panitia penyelenggara ibadah haji ,di asrama haji Medan
Hal ini tentu dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab dari Kementerian Agama Sebagai penyelenggara ibadah haji ,dan diharapkan agar pelaksanaan ibadah haji tahun depan akan lebih baik lagi dari tahun ini sebelumnya.
Sekda Provinsi Sumatera Utara ,R. Sabrina didampingi oleh Iwan Zulhami menyambut kepulangannya jemaah haji kloter 22 debarkasi Medan yang merupakan jemaah haji terakhir Sumatera Utara, dalam suatu upacara penyambutan di aula Asrama Haji Medan.
Jemaah haji kloter 22 berjumlah 339 orang, merupakan gabungan dari jemaah haji asal kota Medan, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Padang Sidempuan, Kota Binjai dan beberapa daerah lainnya.
Para jemaah haji Sumatera Utara tahun ini mayoritas adalah kaum wanita dan mereka terlihat begitu gembira dan bahagia karena telah kembali ke tanah air ,usai menunaikan ibadah haji.
Sabrina maupun Iwan Zulhami berharap agar jemaah haji Sumatera Utara yang telah kembali dari tanah suci memperoleh predikat sebagai Haji dan Hajjah yang mabrur sepanjang Hayat.
Sabrina mengharapkan, agar kepatuhan dan kesalehan sebagai umat dan sebagai jemaah dalam melaksanakan amal ibadah di tanah suci baik yang wajib maupun yang sunnah dapat dilestarikan dalam kehidupan sehari-hari baik di tengah-tengah keluarga maupun lingkungan masyarakat.
Sehingga diharapkan para jemaah haji menjadi tauladan bagi umat Islam dan rakyat Sumatera Utara. (SB/Nindi)