Pemuda Nekat Gantung Diri, Diduga Usai Rampok Tetangga

Petugas Inafis Polres Tebingtinggi saat mengevakuasi jasad korban.
sentralberita | Tebing Tinggi ~Seorang pemuda,AF (28) warga Jln.Darat Lk.I Kelurahan Satria,Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi ditemukan warga tewas tergantung dikamar mandi rumahnya pada Selasa,(9/7) pagi hari sekitar pukul 07.30 wib.
Informasi yang dihimpun di lokasi, diduga AF nekat mengakhiri hidupnya dengan melakukan gantung diri usai melakukan perampokan terhadap tetangganya sendiri.
Hal ini dikuatkan dari pengakuan Feny,korban yang mengalami perampokan di rumahnya.
Menurut Kapolsek Padang Hilir Polres Tebing Tinggi,Akp.David Sinaga pada wartawan dilokasi menyatakan AF diduga kuat pelaku perampokan dirumah tetangganya Feny.
Hal ini dikuatkan dari keterangan saksi korban Feny yang menyebutkan ciri-ciri AF sama persis dengan pelaku perampokan di rumahnya pada hari yang sama pada Selasa,9/7/2019 yang terjadi dini hari itu juga dan berselang beberapa jam saja dari ditemukannya korban bunuh diri AF oleh Susi (42) warga Jalan Yos Sudarso kerabat ibu AF,ungkap David Sinaga.
Pada kejadian itu,masih keterangan Kapolsek David Sinaga,korban perampokan Feny sempat melakukan perlawanan dan membuat pelaku perampokan mengalami luka dibahagian tubuh pelaku.Dan luka itu persis seperti yang ada ditubuh AF yang diduga nekat melakukan aksi bunuh diri dengan menggantung dirinya dengan sabuk tali-pinggang miliknya karena dihantu rasa takut perbuatannya diketahui korban,yakni Feny tetangga sendiri.
Terkait kematian AF,David Sinaga mengatakan murni gantung diri,dan membenarkan peristiwa perampokan dirumah Feny terjadi beberapa jam sebelum AF ditemukan tewas gantung diri.
“Setelah mendapatkan keterangan dan ciri-ciri pelaku dari korban perampokan Feni (41),ada kemungkinan kaitanya dengan pelaku korban gantung diri ini,sebab di wajah dan di badan korban ada ditemukan bekas pukulan yang di lakukan oleh korban perampokan”sebut David.
AF sendiri,diduga nekat bunuh diri adalah anak ke 2 dari 4 bersaudara pasangan dari Bapak Ali (50) dengan Ibu Rubiaty (48).warga Jalan Darat,Kelurahan Satria,Kecamatan Padang Hilir.
Ditemukanya AF tewas tergantung dikamar mandi rumah orangtuanya pertama kali diketahui saksi Susi (42) warga Jln.Yos Sudarso Kelurahan Lalang Kota Tebingtinggi.
Pagi itu sekitar pukul 07:00 Wib,seperti biasanya Susi mendatangi rumah AF untuk menemui ibu AF,dan setibanya di depan rumah,Susi ada beberapa kali memanggil.Tak mendapat sahutan saksi langsung masuk ke dalam rumah orang tua AF karena saat itu saksi kebelet hendak mau buang air besar langsung menuju kamar mandi.
Tepat di depan pintu kamar mandi Susi curiga melihat pintu kamar mandi tertutup rapat,untuk memastikan ada orang di dalam kamar mandi saksi sempat mengatakan apakah ada orang didalam.tak juga ada jawaban Susi yang sudah tebelet mau buang hajadnya langsung mendobrak pintu kamar mandi.Saat pintu kamar mandi terbuka itulah Susi terkejut melihat sesosok manusia tergantung di atas bak mandi.
Merasa ketakutan ia pun langsung berlari keluar dari dalam rumah sambil berteriak minta tolong kepada warga sekitar.
Mendengar adanya teriakan minta tolong, ibu korban yang pada saat itu sedang berada di rumah tetangganya langsung keluar dan mendatangi rumahnya dan mendengarkan kesaksian Susi tentang adanya sesosok mayat pria yang tergantung dikamar mandi,ibu AF langsung menghampiri dan betapa terkejutnya ia melihat sosok tubuh yang tergantung dengan jeratan tali pinggang di leher itu ternyata anak buah hatinya,sontak ibu ini menangis histeris.
Untuk memastikan kejadian tersebut,berdasarkan laporan dari warga petugas dari Polsek Padang Hilir bersama tim INAFIS Polres Tebingtinggi langsung terjun ke lokasi dan langsung melakukan olah TKP untuk mengambil sidik jari AF dan langsung mengevakuasi jasad korban yang masih tergantung di atas plapon kamar mandi orang tua AF.
Untuk memastikan kasus gantung diri ini ada berkaitan dengan kejadian perampokan dirumah korban Feny,petugas masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi.
Sementara jasad AF dibawa ke RSU.Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi,guna
[15:06, 7/10/2019] Jhontob Sergai: dilakukan otopsi dan sebagai barang bukti petugas juga mengamankan 1 buah tali pinggang yang digunakan untuk gantung diri.(SB/jontob-imran)