Plt.Bupati Asahan: Nuzul Qur’an punya makna Pemersatu Ummat

sentralberta|Kisaran~Peringatan Nuzul Qur’an bukan hanya sebagai simbol turunnya kitab Suci Al-Qur’an namun dapat menjadi momen kebangkitan Umat,banyak makna terkandung didalamnya,Al-Qur’an sebagai sumber hukum agama hendaknya dapat dijadikan sebagai dasar pedoman hidup umat Islam.

Setidaknya ada 3 makna yang terkandung dalam peringatan Nuzul Qur’an,yang pertama membudayakan masyarakat membaca Kitab Suci Alqur’an,kedua masyarakat mampu menguasai ilmu dan teknologi serta yang ketiga masyarakat dapat berpikir logis dan bertindak sesuai hukum.

Demikian dikatakan Plt.Bupati Asahan H.Surya Bsc saat memberikan kata sambutan di peringatan Malam Nuzul Qur’an yang diadakan pengurus Mesjid Raya Kisaran,Senin (20/5/2019) malam.

Lebih jauh Surya menjelaskan,membaca Alqur’an harus dipupuk sejak dini dan dijadikan kebiasaan sehari-hari masyarakat dan bukan sekedar dapat membaca Alqur’an juga harus tau arti dan mengamalkannya dikehidupan sehari – hari.

Baca Juga :  Sambut HUT Ke - 60,Danyonif 123 / Rajawali Buka Turnamen Sepak Bola Danyon Rajawali Cup III

“Nuzul Qur’an juga punya makna pemersatu umat,sebagai sumber dan pedoman umat yang utama umat Islam di seluruh dunia membaca Alqur’an dengan cara dan bahasa yang sama ” ujar Surya di akhir sambutannya.

Hadir dikegiatan peringatan Malam Nuzul Qur’an tersebut,Plt.Bupati Asahan H Surya Bsc,Asisten dan OPD sejajaran Pemerintah Kabupaaten Asahan,Alim Ulama,Tokoh masyarakat,pengurus Mesjid Raya Kisaran serta ratusan jamaah.

Sebagai penceramah sengaja diundang Al ustadz Muhammad Yasir Tanjung MA dari kota Medan.(SB/ZA)

-->