Ceo Bukalapak Minta Ma’af kepada Presiden Jokowi

sentralberita|Jakarta~CEO Bukalapak Achmad Zaky menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Sabtu (16/2). Dengan mengenakan batik lengan panjang, Zaky berbincang dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka.
Jokowi tidak sendirian. Kepala Negara didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Koordinator Staf Kepresidenan Teten Masduki. Hingga pukul 11.04 WIB, pertemuan tertutup antara Zaky dan mantan Gubernur DKI Jakarta itu masih berlangsung.
Usai pertemuan, Zaky menyampaikan isi pembicaraan mereka. “Tadi saya mengucapkan terimakasih kepada bapak presiden yang sudah meluangkan waktunya untuk bertemu dengan saya mengudang saya. Secara pribadi, saya tadi mengucapkan minta maaf kepada bapak dan meluruskan juga yang kemarin,” kata Zaky usai bertemi Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Sabtu (16/2).
Menurut Zaky, dalam pertemuan itu, dirinya bersama Jokowi juga membahas tentang rancangan pemerintah membuat Indonesia maju. Menurut dia, pemerintah telah memiliki rencana untuk membuat Indonesia maju dengan berbasis inovasi.
“Kita akan support juga dan komitmen juga dari sisi Bukalapak. Poinnya adalah bagimana membuat Indonesia maju,” ucap Zaky.
Sebelumnya, Zaky memberi klarifikasi terkait perkembangan industri di tanah air. Zaky mengaku sangat memperhatikan kemajuan industri teknologi di Indonesia. Dia berharap agar investasi di bidang riset dan SDM tingkat tinggi bisa menjadi salah satu pendorong kemajuan Indonesia.
Dia meminta maaf atas kekhilafannya dan atas segala kesalahpahaman yang timbul. Dia menegaskan bahwa cuitannya di media sosial sama sekali tidak bermuatan politis atau bermaksud mendukung atau tidak mendukung suatu calon presiden tertentu. Dia hanya mengajak untuk bersama-sama membangun Indonesia melalui penelitian dan pengembangan ilmiah.
“Saya, Achmad Zaky selaku pribadi dan sebagai salah satu pendiri Bukalapak, dengan ini menyatakan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas pernyataan yang saya sampaikan di media sosial. Saya sangat menyesali kekhilafan tindakan saya yang tidak bijaksana tersebut dan kiranya mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya,” kata Achmad Zaky.(SB/mc)