Masyarakat Lingkungan 4 Medan Tembung Sepakat Doakan Rianto

sentralberita|Medan-Masyarakat Lingkungan IV, Kelurahan Indra Kasih, Kecamatan Medan Tembung sepakat mendoakan Caleg Hanura nomor 4, Rianto SH dari Dapil III. Tatap muka dan doa bersama itu dilakukan, Selasa (15/1/2019) di Jalan Mesjid Bhayangkara.

Nur Banun mantan Kepling secara simbolis melakukan doa dengan menyuapkan kue ulang tahun dimana dihari itu juga masyarakat menyiapkan kue tar sebagai merayakan HUT ke 49 Rianto Ahgli yang juga Ketua Dewan Kesenian Medan (DKM) ini.

“Kami meskipun baru kenal dengan Pak Anto ini, tapi kami suka liat orangnya, ganteng dan ramah. Kami mendoakan semoga Pak Rianto terpilih menjadi anggota dprd medan,” kata Nur Banun sebagai yang dituakan dikalangan ibu-ibu di lingkungan tersebut.

Pertemuan dengan seratusan ibu- ibu itu terkesan sangat indah dan malah mengharukan. Bayangkan ada masyarakat yang bersedia menyuapi kue ulang tahun yang tiba-tiba dikeluarkan dari rumah salah satu warga. Kemudian serempak bernyanyi lagu selamat ulang tahun.

Baca Juga :  Dinilai Berpihak pada Rakyat Kecil, NMC Deklarasi Dukungan kepada Nikson Nababan Maju di Pilgubsu 2024

Rianto SH, selain memaparkan tentang fungsi legislatif kepada ibu-ibu di situ. Dia juga menyampaikan beberapa program untuk membantu warga miskin yang belum menjadi peserta BPJS dan lampu jalan yang padam.

Ibu-ibu menyambut baik program BPJS yang ditawarkan Caleg dari partai nomor 13 ini. Mereka berharap Caleg Rianto bisa segera membantu masyarakat di situ menjadi peserta BPJS yang gratis.

Selain itu Rianto SH juga berkesempatan membantu seorang ibu yang suaminya terbaring lumpuh. Rianto membantu membelikan beberapa bal popok kertas untuk sekedar meringankan beban ibu tersebut.

“Ibu-ibu sekalian. Saya gak ingin memaksa ibu-ibu untuk memilih saya. Saya datang kemari hanta ingin bertatap muka dengan ibu-ibu dan meminta doanya saja. Kalau ibu-ibu sudah ada pilihan apakah itu familinya silahkan. Saya tidak boleh memberikan bingkisan yang besar, sebab jika pun saya mampu, itu dilarang,” ujar Rianto.

Baca Juga :  Disdikbud Medan Didorong Wujudkan Pendidikan Akademi Komunitas

“Ibu-ibu adalah ibu saya juga. Saya paling takut dengan ibu-ibu. Itu makanya saya hanya minta doa. Saya yakin doa ibu-ibu pastilah menjadi doa yang sama kuatnya dengan doa ibu kandung saya sendiri. Mudah-mudahan perjumpaan kita ini bukan pertama kali ini saja. Lain waktu mudah-mudahan saya akan kembali ke sini lagi dalam pertemuan yang lebih bermanfaat lagi,” pungkas pria yang dikenal dengan Anto Genk ini seraya permisi pulang. (SB/01/rel)

Tinggalkan Balasan

-->