Foto Karya PFI Medan, Untuk Korban Bencana Lombok, Palu, Donggala
Sentralberita|Medan – Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah adakan jamuan makan malam pada malam puncak Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Nasional tahun 2018 di rumah dinas Gubsu Jalan Sudirman 41, Medan, Selasa (23/10/2018).
Wagubsu Musa Rajekshah yang akrab dipanggil Ijeck mengatakan penggalangan dana malam ini diharapkan dapat membantu korban bencana seperti di Lombok, Palu dan Donggala yang membutuhkan saat ini.
“Semoga donasi yang dikumpulkan malam ini bisa disalurkan kepada yang membutuhkan,” ujar Ijeck
Ijeck juga berharap dengan penggalangan dana ini tidak hanya berhenti pada saat itu saja, karena menurutnya, selanjutnya korban bencana membutuhkan recovery dalam waktu beberapa tahun ke depan.
“Semoga bantuan seperti ini tidak hanya terkumpul melalui hanya forum seperti ini saja, dan Kita wajib mempersiapkan diri segala sesuatu hal, paling tidak kita sudah siap tanggap bencana ini,” ucap Ijeck
Ijeck mengapresiasi PRB nasional yang diadakan di Sumatera Utara pada 19 – 26 Oktober 2018. Menurutnya acara tersebut memberikan manfaat kepada masyarakat khususnya Sumatera Utara.
“Semoga acara ini memberikan manfaat bagi kami dan seluruh relawan penanggulangan bencana yang acara itu,” ujarnya.
Ditambahkan, Ijeck juga mengapresiasi karya Jurnalis Foto yang tergabung dalam Pewarta Foto Indonesia Medan (PFI Medan) yang dimana dengan foto dapat berbuat untuk korban bencana yang terjadi di Indonesia.
“Ini salah satu cara membatu, dari foto-foto karya PFI Medan ini, kita lihat banyak orang yang antusias membeli foto, dan dimana uang tersebut disumbangkan nantinya,” tambah Ijeck.
Sementara itu Hermansyah yang merupakan salah satu pengurus PFI Medan yang hadir merasa sangat bersyukur dengan adanya kegiatan penggalangan dana dengan cara lelang foto ini.
“Kami dari PFI Medan sangat merasa senang, tidak disangka malam hari ini hasil penggalangan dana kita berhasil kumpulkan uang sebesar 400 juta rupiah, ini diluar ekspektasi kita,” tukas Hermasyah yang biasa dipanggil Awot.
Awot juga menambahkan, bahwa setiap foto yang dilelang malam hari ini merupakan foto-foto pilihan yang sangat eksklusif, karena dia menurutnya, foto bencana sangat jarang orang mau membelinya.
“Yang kita lelang ini foto eksklusif, karena kita hanya mencetak foto yang bersifat humanis, kita tidak mencetak foto yang penuh suka, walaupun foto-foto ini diambil di daerah bencana,” tambah Awot kepada awak media.
Dari donasi yang dikumpulkan dengan melelang foto para fotografer yang dikirim ke lokasi bencana di Lombok itu, Setelah terkumpul, melalui Aksi Cepat Tanggap (ACT) akan disalurkan dana bantuan tersebut pada korban bencana.
Untuk penggalang dana donasi tersebut diundang para pimpinan Badan Usaha Milik Negara dan Daerah, Pimpinan Bank, serta pengusaha besar yang ada di Sumatera Utara. Selanjutnya terkumpul donasi kurang lebih 400 juta.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara R Sabrina, Senior Vice President of Group of Distribution Program Syuhelmaidi Syukur, Pimpinan BUMN dan BUMD, Pimpinan Bank, Pengusaha, Komunitas Masyarakat Tionghoa Sumatera Utara serta Relawan ACT dan peserta PRB Nasional 2018.
(SB|01)