Jemaah Haji Solo Terbesar Wafat di Tanah Suci
Sentralberita|Jakarta~Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Haji Embarkasi Solo Afief Mundzir mengatakan, hingga kloter 17, jumlah jemaah haji asal Jateng dan DIY yang meninggal sebanyak 47 orang. Seorang meninggal di tanah air, sebelum berangkat dan 46 lainnya meninggal di Arab Saudi.
“Total jemaah haji yang sakit 7 orang, 3 dirawat di RSUD dr Moewardi, 4 jemaah masih di Arab Saudi,” ujar Afief, Minggu (2/9).
Afief menjelaskan, jumlah jemaah yang wafat tersebut merupakan yang terbesar dibanding 8 embarkasi lain di tanah air. Dari 222 jemaah yang meninggal dunia, Debarkasi Solo sebanyak 46 orang, Surabaya 38 orang dan Jakarta/Bekasi 34 orang dan Jakarta/Pondok Gede 21 jemaah.
“Jemaah yang wafat, 42 dari Jawa Tengah dan 5 dari Yogyakarta, 29 pria dan sisanya wanita,” jelas Afief.
Terkait penyebab kematian jemaah, Afief menyebut sebagian besar karena cardiovascular disease (CVD) atau gangguan jantung sebanyak 21 jemaah. Kemudian 16 jemaah respiratory disease atau gangguan pernafasan dan sisanya karena gangguan kesehatan lainnya (SB/mc).
