Anggota DPRD: Soal Banjir, Harusnya Pemko Koordinasi dengan BWS

Sentralberita| Medan~Masalah banjir sulit diselesaikan karena Pemko tak memiliki peta drainase,kata Godfried Effendi Lubis, Senin (9/4/2018).

Menurut anggota DPRD Kota Medan ini, masalah banjir sulit diatasi karena sungai-sungai yang melintasi Kota Medan tak pernah dikorek.

“Harusnya Pemko Medan berkordinasi dengan Badan Pengawas Sungai (BWS) dan melakukan pengorekan sungai. Digunakanlah tandon di sungai, biar saluran lancar,”lanjut politisi Gerindra ini.

Sejumlah sungai yang meliputi Kota Medan, diantaranya Sungai Belawan, Sungai Bedera, Sungai Babura, Sungai Deli dan Sungai Tuntungan.

Selain persoalan pengorekan drainase, Godfried juga menyoroti gorong-gorong yang dinilainya harus dievaluasi lagi lantaran diameternya bervariasi. Ada yang besar dan ada yang kecil, sehingga mempengaruhi jalannya saluran pembuangan tersebut.

Baca Juga :  Warga Sei Tontong Sergai Bertemu Nikson Nababan, Minta UMKM dan Pendidikan Prioritas

“Coba lihat gorong-gorong di depan Mapoldasu dan di Jalan SM Raja, gorong-gorongnya bervariasi. Ini kan jelas mengganggu saluran pembuangan. Gorong-gorong itu harusnya diameter 80 centimeter dan semuanya sama. Saya sudah bilang ini sama Wakil Walikota Medan Akhyar. Ini salah satu cara mengatasi banjir,”sebutnya.

Godfried juga menyayangkan Pemko Medan seolah tak memanfaatkan kanal yang sudah dibangun.

“Lihat saja kondisi kanal sekarang, saking keringnya tumbuh rumput di situ. Ini kan membuktikan drainase tak berjalan. Belum lagi permasalahan banjir rob di Belawan, itu harus segera diatasi. Selayaknya dibuat dinas khusus yang menangani masalah air, jangan masalah masyarakat ini dibiarkan saja oleh Pemko Medan,”tukasnya.(Husni L)

Baca Juga :  Sidak, Harga Beras dari Bulog Rp 12.000 Per Kg, Sampai ke Masyarakat Jadi Rp 17.000

Tinggalkan Balasan

-->