Medan Juara umum MTQ ke- 36 di Dairi
Sentralberita| Dairi~Selain itu dua orang peserta yang hafal Alquran 30 jus mendapat hadiah masing-masing 1 unit sepeda motor yakni Hasan Basri (9) dan Istiqomah keduanya berasal dari Asahan
Wakil Gubernur Sumatera Dr Hj Nurhajizah Marpaung SH, MHum menutup pelaksanaan MTQ 36 Sumut di Kabupaten Dairi, Kamis (30/11). Nurhajizah menilai MTQ yang digelar cukup sukses dimana Kota Medan berhasil menjadi juara umum.
Hadir pada penutupan tersebut Bupati Dairi KRA Johny Sitohang , Sekdakab Dairi Sebastianus Tinambunan, Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Pemprovsu Ilyas S Sitorus, Ketua Harian LPTQ Sumut Asren Nasution, Kemenang Kabupaten Dairi , para dewan juri serta para khalifah dari Kabupaten/Kota se Sumut.
Pada kesempatan itu Wagubsu sempat merasa khawatir dengan pelaksanaan MTQ Sumut di Dairi, karena selain Ketua Panitia MTQ 36 di Dairi bukan berasa dari umat muslim dan muslim di daerah tersebut merupakan minoritas.
“Alhamdulillah , saya sangat terharu pelaksanaan MTQ 36 di Dairi berjalan dengan baik dan sukses, ini menunjukkan bahwa tingkat kerukunan beragama di Dairi sangat baik dengan dukungan dari semua golongan juga agama. Insya Allah,” katanya.
Dikatakannya, masyarakat Sumut yang majemuk memiliki suku, etnis, budaya dan agama yang beragam harus mampu hidup berdampingan dan saling menghormati.
Alquran sendiri, menurut Nurhajizah, mengajarkan prinsip-prinsip hidup berdampingan secara damai dengan ummat yang berbeda keyakinan tanpa mengganggu akidah dan ibadah masing-masing. “Karena setiap golongan ummat beragama harus mencari titik perdamaian bukan titik permusuhan,” ujarnya.
Untuk itu Wagubsu memberi apresiasi kepala seluruh panitia dan Pemkab yang sudah memberi dukungan juga motivasi hingga sukses terlaksana MTQ.
Selain itu Wagubsu juga mengatakan meski MTQ Sumut ditutup bukanlah akhir dari kegiatan akan tetapi merupakan rencana dan usaha yang terukur untuk menjadi juara di tingkat nasional yang akan dilaksanakan di Medan dan sekitarnya pada tahun 2018.
Sementara itu Bupati Dairi Jhony memohon maaf bila selama pelaksanaan MTQ di daerah tersebut bila ada kendala dan kekurangan.
“Sebagai pemimpin daerah saya akui masih ada terdapat kekurangan, meski demikian sejak awal dan hingga berakhir kita lakukan yang terbaik ,”paparnya.
Dikesempatan itu Bupati juga mengatakan Dairi memiliki objek wisata yakni wisata iman yang terkenal sebagai miniatur keberagaam umat beragama di Indonesia.
“Ini mengambarkan bahwa Dairi kerukunan beragamanya sangatlah kuat, dan kita saling menghormati serta bekerjasama dengan tujuan memakmurkan dan mensejahterakan masyarakat Dairi,”ujarnya (SB/Husni L)
