Begini Pertemuan Erry dengan Mahasiswa di Jakarta
Sentralberita| Jakarta~ Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi, meminta mahasiswa asal Sumatera Utara kuliah di Jakarta sekitarnya untuk melakukan perubahan dengan mengedepankan peran kekuatan moral atau moral force, direct of change, agent of change, iron stock, dan social control.
“Peran moral dunia kampus merupakan dunia dimana setiap mahasiswa dengan bebas memilih kehidupan yang mereka mau. Disinilah dituntut tanggungjawab moral sebagai individu untuk dapat menjalankan kehidupan yang bertanggungjawab dan sesuai dengan moral kehidupan ditengah masyarakat,” kata Erry dihadapan ratusan mahasiswa pada acara silaturahmi dan ramah tamah di Jakarta, Kamis (10/08/2017) malam.
Acara yang diikuti ratusan mahasiswa asal Sumut ini adalah mahasiswa IPTDN, STIA LAN Jakarta , STTPD, Sekolah Tinggi Ilmu Statistik, Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran, STMKG, Universitas Indonesia, Universitas Negeri Jakarta, dan mahasiswa dari Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri.
Dalam kesempatan itu, lanjut Erry, mahasiswa harus mampu mengemban dan mengembangkan seluruh sektor potensi baik pertanian, teknologi, perekonomian, sosial dan budaya serta potensi lain yang dapat memanfaatkan sumber daya alam Sumut yang begitu besar.
“Kalian menjadi harapan masyarakat Sumut mengembangkan potensi dengan ilmu yang dipelajari saat ini bisa lebih cakap, kreatif, mandiri, terampil, yang berkompeten dalam menggerakkan laju pertumbuhan ekonomi dan penanganan khususnya di Sumut,” sebut Erry.
Masyarakat Sumut menanti kompetensi yang dimiliki mahasiswa dalam peran keikutsertaan membangun dengan ekspektasi dan tanggung jawab yang diemban dapat dibanggakan Sumut.
Selanjutnya kata Erry, peranan intelektual mahasiswa sebagai insan intelek harus dapat mewujudkan status tersebut dalam ranah kehidupan nyata.
“Untuk itu, semua mahasiswa asal Sumut yang ada di Jakarta ini saling asah, asih, dan asuh untuk meningkatkan kualitas, profesional, dalam menjalankan nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme dalam keanekaragaman dan kemajemukan Sumut,” ucap Erry. (SB/husni l)