PKK Asahan Masuk Kategori Lomba Tes Iva Nasional, Evi Diana Harapkan Wakil Sumut Menang
Sentralberita|Asahan~Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Evi Diana Erry Nuradi mendampingi Tim Verifikasi PKK Pusat melaksanakan pemeriksaan kepada PKK Asahan untuk masuk pada kategori lomba Tes Iva tingkat Nasional, Rabu (19/7). Dalam kegiatan tersebut, dirinya berharap wakil dari Sumut bisa meneruskan prestasi menjadi pemenang.
Kehadiran Evi Diana dan Tim Verifikasi PKK Pusat Laksi Widiastuti dan Endang Budi Martini bersama langsung disambut Bupati Asahan Taufan Gama Simatupang bersama Ketua TP PKK Asahan Winda Fitrika Taufan Gama serta sejumlah pengurus dan pimpinan Puskesmas se-Asahan. Kesempatan itu dirinya mengaku bangga dengan kemajuan yang sudah dicapai daerah tersebut. “Saya berharap agar kabupaten lain bisa mengambil contoh dari kabupaten yang telah berhasil melakukan pemerataan di tingkat kesehatan,” ujarnya.
Evi Diana juga mengapresiasi prestasi yang diraih PKK Asahan dengan diikutkan sebagai peserta lomba kategori Tes Iva atau Iva Test tingkat Nasional. Apalagi menurutnya kategori ini merupakan satu isu kesehatan yang cukup populer di masyarakat Indonesia, yakni kanker serviks. Sebab sampai saat ini, persoalan penyakit di wilayah reproduksi perempuan itu masih memunculkan kekhawatiran.
“Berhubungan dengan Iva Test, kategori ini menyangkut aspek kesehatan reproduksi kaum perempuan yang masih menjadi kekhawatiran besar secara nasional sehingga PKK turut berkontribusi untuk menģatasi permasalahan penyakit kanker serviks dan lainnya,” jelasnya.
Sementara Tim Verifikasi PKK Pusat Laksi Widiastuti mengatakan, dengan adanya perhatian pemerintah provinsi atau kabupaten/kota dan dibarengi antusias masyarakatnya, membuat daerah dimaksud masuk kategori lomba Kegiatan Kesatuan Gerak (KKG) tingkat nasional yang akan dinilai oleh PKK Pusat.
Laksi yang hadir bersama perwakilan tim verifikasi PKK Pusat lainnya Endang Budi Martini mengajak para petugas kesehatan agar lebih serius untuk meningkatkan pelayanan untuk kualitas kesehatan masyarakat khususnya di tingkat pedesaan. “Jangan pernah merasa lelah atau berdasarkan materi melayani masyarakat karena kita adalah melayani,” katanya.
Pesan tersebut disampaikannya atas dasar pengalaman sebagai seorang dokter gigi yang sejak awal ditugaskan di Puskesmas, sekaligus untuk mempelajari ilmu kesehatan lainnya. Dirinya melihat bahwa masyarakat bisa saja datang dengan mengeluhkan berbagai penyakit, bahkan di luar dari disiplin ilmu atau spesialis yang diterapkan di bangku kuliah.
Ketua TP PKK Asahan Winda Fitrika Taufan Gama mengaku bahwa Iva Test sangat membantu untuk memberikan pemeriksaan kepada kaum perempuan. Meskipun dirinya mengaku mendapat tantangan dari sejumlah dokter yang menyarankan untuk dilakukan pap smear. “Tapi saya katakan, tes pap smear butuh biaya yang tidak sedikit. Sementara Iva Test PKK, masyarakat bisa terbantu,” paparnya.
Sedangkan Bupati Asahan Taufan Gama Simatupang selaku pembina PKK Asahan mendukung penuh kegiatan PKK Asahan yang merupakan kegiatan untuk kemajuan dan pemerataan pembangunan serta kesehatan masyarakat di daerah tersebut. Menurutnya kegiatan Iva Test tersebut, sudah berjalan sejak 5 tahun terakhir, yang diawali dari pemerintah pusat mempercayai Asahan dalam menangani kanker.
Dengan masuknya Kabupaten Asahan dalam perlombaan di tingkat nasional Bupati Asahan mengaku bangga dan senang serta memberi motivasi untuk meraih juara. “Namun bila tidak menang, saya tetap mendukung kepada lembaga PKK Asahan untuk terus mengabdi pada masyarakat,”katanya.
Kegiatan tim verivikasi sendiri melakukan peninjauan ke klinik kesehatan kantor PKK Asahan yang berada di komplek rumah dinas Bupati, dilanjutkan ke Puskesmas Gambir Baru serta ke lokasi tanaman toga Rambate Rata (SB/husni l)
