Dua Ekor Harimau Sumut Mati
Sentralberita| medan~ Balai besar konservasi sumber daya alam(BBKSDA) Sumatera Utara kembali kehilangan dua ekor harimau sumatera dalam sepekan. seekor harimau mati dengan kondisi membusuk dan taring yang hilang. seekor lagi mati kelaparan di kawasan hutan barumun yang tak jauh dari pemukiman warga.
Akibat perambahan kawasan hutan di berbagai wilayah Sumut, membuat sejumlah habitat harimau Sumatera kehilangan tempat tinggal dan makan, akibatnya kemarin warga desa Sipahoras padang lawas sumatera utara menemukan bangkai seekor harimau dengan kondisi yang memprihatinkan//dari bangkai harimau betina berusia kira-kira 3-5 tahun itu taring gigi serta kumis sudah tidak ada lagi.
Selain itu dua hari sebelum penemuan bangkai harimau oleh warga desa Sipahoras padang lawas Sumut pihak bksda sumatera utara juga menemukan seekor harimau muda dengan kondisi yang memprihatinkan di kawasan yang sama.
Kondisi harimau muda berusia sekitar 3-4 tahun itu terkulai lemas di kawasan pertanian warga//mendapat laporan warga tim bksda langsung kelokasi dan melakukan evakuasi dan pemberian medis terhadap harimau muda yang lemas karena kelaparan.
Namun sayang usia harimau tersebut tidak panjang//walau sudah mendapatkan penanganan medis dari dokter hewan penyebab kematian harimau muda itu karena faktor kelaparan serta penyakit yang menggerogoti tubuh harimau muda itu
Menurut Gunawan Kabid wilayah iii Padangsidimpuan kondisi habitat sangat mempengaruhi ekositem harimau dari lokasi penemuan bangkai harimau serta harimau yang sakit beberapa wilayah hutan kawasan barumun terdapat bekas perambahan hutan
Untuk Kedepannya, pihak Bksda Sumatera Utara akan Terus melakukan koordinasi dengan Instansi Pemerintahan terkait serta Lsm ang membidangin tentang satwa untuk menjaga populasi harimau sumatera yang diperkirakan tersisa berkisar 7-8 ekor dikawasan hutan Barumun Sumatera Utara. (SB/AR)