Wakil Wali Kota Apresiasi TMMD di Kelurahan Sicanang Belawan
Medan, Spi.Com-Wakil Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, mengaku sangat mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kelurahan Sicanang Kecamatan Medan Belawan.
Sebab melalui kegiatan ini percepatan pembangunan akan segera tercapai khususnya pembangunan di daerah pinggiran. Apresiasi ini disampaikan Wakil Wali Kota Medan saat menghadiri kegiatan TMMD ke-99 tahun 2017 di lokasi kegiatan, Selasa (25/7).
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TMMD, Mayjen TNI Sumedy, didampingi Dandim 0201/BS, Kol. Inf. Bambang Herqutanto, Kapolres Belawan, AKBP Yemi Mandagi, Danyon Marhanlan, Letkol.Mar. Abdi Junanda, anggota DPRD Medan, HT Bahrumsyah, Manajer Pelindo I Belawan, Benni Irianto, Camat Medan Belawan, Ahmad S.P serta sejumlah pejabat TNI dan Polri.
Dikatakan Akhyar, tiga minggu yang lalu kegiatan TMMD ke-99 Tahun 2017 di Kota Medan wilayah Kodim 0201/BS dilepas Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, di Lapangan Benteng Medan pada tanggal 4 Juli 2017 lalu.
Setelah itu, TMMD ini mulai melakukan Program-program TMMD ke-99 di Kelurahan Sicanang Kecamatan Medan Belawan dengan melibatkan 150 Prajurit TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara serta dibantu berbagai Ormas dan Masyarakat. Program Pembangunan TMMD ke-99 ini telah terlaksana dengan berbagai kegiatan pembangunan antara lain pembangunan fisik dan nonfisik. Pelaksanaan program pembangunan ini, tentunya perlu pengawasan dan evaluasi secara berkala dan menyeluruh agar kegiatan tersebut dapat terlaksana secara tepat tujuan, tepat sasaran dan tepat waktu,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Tim Wasev TMMD, Mayjen TNI Sumedi, dalam sambutannya mengatakan TMMD awalnya dicanangkan oleh Mayjen M.Yusuf pada tahun 1980. Saat itu TMMD masih bernama AMD (ABRI Masuk Desa). Program ini sangat dinantikan oleh masyarakat yang ada di pedalaman, karena program ini bertujuan untuk mempercepat pemerataan pembangunan bagi seluruh masyarakat guna meningkatkan kesejahteraan dan keamanan masyarakat pedalaman.
“Awalnya TMMD digelar satu tahun sekali, namun karena masyarakat sangat membutuhkan maka program ini ditambah menjadi tiga kali dalam setahun. Untuk itu kita berharap program ini dampat membawa positif bagi masyarakat baik itu dari aspek kesejahteraan yang semakin meningkat dan rasa cinta masyarakat kepada TNI yang juga tumbuh semakin kuat,” kata Mayjen Sumedi.
Selanjutnya Mayjen TNI Sumedy bersama Wakil Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, beserta rombongan meninjau lokasi pelaksanaan TMMD. Adapun program yang sedang dibangun diantaranya pembukaan jalan sepanjang 500 meter x 5 meter, perehaban Masjid Jamik dan Masjid Taqwa, perbaikan jalan dan tanggul sepanjang 370 meter x 5 meter, perehaban SDN 065010 dan pembuatan jembatan sepanjang 14 meter x 4 meter, bedah rumah 4 unit dan pembangunan sumur bor kedalaman 150 meter di 4 titik. Kemudian pembangunan non fisik yaitu penyuluhan narkoba, penyuluhan pertanian, penyuluhan perikanan, penyuluhan bela negara.