Menteri Pariwisata RI Arief: Alokasi Anggaran Mensejahterakan Pegawai Tidak Ada
Sentralberita|Deliserdang~ Menteri Pariwisata RI Arief Yahya mengungkapkan,di APBN sama sekali tidak ada alokasi anggaran bagi Menteri untuk mensejahterakan pegawainya. Oleh karena itulah, hal yang bisa dilakukan adalah dengan bersatu.
“Untuk masuk secara perseorangan asuransi jiwa dengan pertanggungan Rp200 juta itu tentu mahal, begitu juga asuransi kesehatan. Apalagi dengan gaji pegawai tentu tidak akan mencukupi untuk membeli rumah. Tapi karena kita bersatu kita bisa mendapatkan ini semua, makanya kalau mau sejahtera bersatulah,” ujar Arief ketika memberikan sambutan pada peremian perumahan di Deliserdang, Rabu (7/6/2017).
Dalam kesempatan itu, Arief juga mengingatkan kepada PNS agar mau memikirkan masa depan. Jangan setelah dibangun perumahan malah tidak ada yang berminat, tapi ketika nanti sudah dibuka oleh umum barulah ingin memiliki rumah.
“Kita sadari sikap bersaing PNS ini masih minim, karena selama ini sudah merasa tenang, makanya nanti ketika ini dibuka juga untuk umum barulan PNS merasa ingin memiliki dan bersaing, harusnya dapat segera memikirkan masa depannya,” terang Arief.
Di tempat yang sama, Dirut Bapertarum-PNS, Heroe Soelistiawan turut menyerahkan secara simbolis bantuan uang muka dan bantuan tabungan perumahan kepada PNS yang telah akad KPR bersubsidi. Bantuan yang diberikan secara cuma-cuma itu maksimal sebesar Rp5,8 juta.
“Dari data ulang PNS oleh BKN di akhir tahun 2015 di Sumut terdapat sebanyak 56.371 PNS yang belum memiliki rumah, dan mayoritas yang belum memiliki rumah adalah PNS golongan III. Mereka inilah yang kita dorong agar segera memiliki rumah,” ujar Heroe. (SB/01)