Rencana Pembangunan Islamic Centre Belum Ada Perkembangan

Sentralberita| Medan~ Rencana pembangunan Islamic Centre di kawasan Medan Utara, sampai saat ini belum ada perkembangan yang signifikan.
Atas kondisi itu, Ketua Fraksi Hanura DPRD Kota Medan, Landen Marbun SH, menilai Pemko Medan terkesan tidak serius untuk membangun Islamic Centre.
“Wacana pembangunan Islamic Centre itu sudah ada sejak zaman Pak Abdillah. Tapi, sampai saat ini sepertinya pembangunan itu masih sebatas wacana. Buktinya, belum ada progres. Sudah sejauh mana perkembangannya kita tidak tahu,” kata Landen kepada wartawan di Medan, Senin (8/5/2017).
Menurut Landen, dengan adanya Islamic Centre maka pusat perkembangan agama Islam akan lebih baik lagi. Selain itu, kegiatan agama Islam, seperti Ramadhan Fair, MTQ dan yang lain dapat dipindahkan ke lokasi Islamic Centre.
“Syiar agama Islam bisa lebih berkembang. Selain itu kawasan Medan Utara juga akan berkembang dengan sendirinya. Padahal itu potensi untuk mengembangkan kawasan Medan Utara. Kenapa potensi itu dibiarkan, karena Pemko Medan tidak serius,” ujarnya.
Berdasarkan rancangan, sebut Landen, proyek Islamic Centre dapat dijadikan pusat peradaban agama Islam. “Ini juga sebagai bentuk mewujudkan Medan yang
religius. Konsep Islamic Centre sangat bagus, sayangnya Pemko Medan tidak bisa mengeksekusi rencana itu,” sesalnya.
Landen sangat berharap, Walikota Medan saat ini mau turun tangan langsung mengawasi tindaklanjut rencana pembangunan Islamic Centre. “Kalau untuk anggaran seperti tidak ada masalah, setiap tahun selalu dialokasikan untuk pembebasan lahan. Tahun 2015 lalu kalu tidak salah sudah dialokasikan pembebasan lahan untuk 26 hektar, begitu juga di 2016,” ungkapnya.
Sekretaris DPD Hanura Sumut ini menilai, lambatnya progres pembangunan Islamic Centre dikarenakan masalah pembebasan lahan. “Jangan sampai masyarakat dirugikan, lahan yang dibebaskan harus mengikuti harga pasar dan sesuai NJOP. Kalau ini dikomunikasikan dengan baik, maka akan ketemu jalan keluar,” bilangnya.
Selain itu, tambah politisi asal Dapil V ini, akses jalan menuju Islamic Centre juga belum ada. “Makanya saya minta Walikota sekarang pantau perkembangannya,” pungkasnya (SB/01)