Mahasiswa Bentrok dengan Kepolisian, Warga Kesal Enam Mahasiswa Diamankan
Sentralberita| Medan~ Ratusan mahasiswaa terlibat bentrok dengan petugas kepolisian di JalanJjamin Ginting Medan Sumatera Utara. Akibat bentrok tersebut, aktifitas dikawasan itu terganggu, warga yang kesal dengan kericuhan itu langsung menghalau aksi mahasiswa yang saat itu sedang berorasi dengan membakar ban bekas di ruas Jalan Dr Masyur Medan.
Ttidak terima dihalau, akhirnya warga yang kesal langsung terlibat bentrok dengan para mahasiswa yang mengakibatkan enam orang mahasiswa diamankan petugas kepolisian, Selasa (2/5/2017) sore.
Ratusan mahasiswa mengatasnamakan konsulidasi akbar mahasiswa Sumatera Utaramenggelar aksi dengan membakar ban bekas mengakibatkan ruas jalan dikawasan itu terganggu dan menjadikan pemicu bentrokan antara mahasiswa dan masyarakat serta petugas kepolisian dari Polrestabes Medan
Bentrokan itu bermula saat sejumlah mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa di hari pendidikan nasional dengan membakar ban bekas dan dalam aksinya mahasiswa menuntut tolak penindasan guru, pendidikan gratis, dan memberikan hak belajar bagi seluruh warga Indonesia.
Petugas kepolisian yang resah atas aksi mereka langsung membubarkan paksa aksi mahasiswa tersebut, namun mahasiswa yang tidak terima aksinya dibubarkan langsung melakukan perlawanan dengan melempari batu para petugas kepolisian. Salahsatu warga yang berada dikawasan itu juga turut terkena lemparan batu mahasiswa dan akhirnya warga bersama petugas kepolisian langsung melakukan perlawanan dan penyisisran kedalam areal kampus.
Enam orang mahasiswa yang saat itu tertangkap langsung diboyong petugas kepolisian ke mobil dalmas Sabhara Polrestabes Medan. Bentrokan terus terjadi dan semakin seru, ketigas kepolisian juga berulang kali mengeluarkan tembakan gas air mata ke arah mahasiswa. Peristiwa bentrokan itu juga mengakibatkan kawasan itu lumpuh total. (SB/AR)
