Gubsu Serahkan 21 M Tali Asih kepada atlet Sumut peraih medali
Sentralberita| Medan~Gubernur Sumatera Utara Erry Nuradi menyerahkan sebesar Rp 21 milyar kepada atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Paralyimpic (NPC) Sumatera Utara yang meraih medali, Jum,at (30/12) malam di Gubernuran.
Penyerahan tali asih ini dirangkai dengan penandatangan MoU KONI Sumut dengan perguruan tinggi Panca Budi dan STIE Eka Prasetia yang dihadiri Ketua KONI Sumut Gus Irawan, Kadispora Sumut Baharuddin Siagian beserta segenap pengurus serta ketua-ketua induk cabang olahraga Sumut serta para atlet .
Erry menyampaikan kebanggaannya kepada atelt yang meraih prestasi khusunya kepada atlet penyandang cacat yang berhasil meraih peringkat tiga secara nasional. Karena itu, secara pribadi Erry menyampaikan menambah tali asih kepada mereka.
“Kalau yang dulunya sekitar 50 juta setiap atlet peraih medali, sekarang kita tambah menjadi 100 juta untuk medali emas”, ujarnya dengan ucapan terima kasih yang telah mengharumkan nama Sumatera Utara. Keselurahan atlet penyandang cacat ini menerima 7 milar.
Selain itu, kepada atlet PON yang meraih medali, Erry menyampaikan diawal sempat meraih peringkat lima namun berakhir menjadi peringkat sembilan. Para peraih medali emas ini masing-masing menerima 200 juta perorang. Keseluruhan atlet PON XIX Sumut ini menerima tali asih sebesar 14 milyar.
Gubsu juga menyampaikan cukup besar kendala yang dialami teruma terbatasnya dana yang ada serta inprastruktur, namun berkat kersamaan dan kegigihan akhirnya terselesaikan walau pada malam ini diserahkan.
“Ketua KONI Sumut Pak Gus Irawan yang cukup kita banggakan dan kita harapkan sebagai anggota DPR RI mudah-mudahan nantinya terus memperhatikan olahraga di Sumatera,”ujarnya.
Sementara Ketua KONI Sumut Gus Irawan menyampaikan, keberhasilan atlet Sumut itu berkat keberhasilan Gubernur yang memberikan motivasi kepada atlet. “ Dua kali pak Erry Nuradi ke Jawa Barat memberikan motivasi,”ujar dengan senyum.
Selain itu dia menyampaikan sekitar tanggal 6-8 Januari akan melaksanakan Musprov KONI Sumut. “Saya tak bisa lagi menjadi ketua, walau keinginan ada, karena itu saya berharap bisa masuk pengurus dimana saja tak apa,”ujarnya seraya menyampaikan kecintaannya terhadap olahraga sangat besar. (SB/01)
