Petisah Tantang Labuhan di Final sepakbola Porkot
Sentralberita| Medan Keselasan Medan Petisah dan Medan Labuhan memastikan langkah menuju partai final sepak bola Pekan Olahraga (Porkot) Medan VIII/2016.
Di partai semi final yang digelar di Stadion Kebun Bunga, Kamis, Medan petisah mengalahkan Medan Polonia melalui drama adu finalti 6-5 setelah diwaktu normal kedua tim bermain sama kuat 1-1.
Sementara di pertandingan semifinal lainnya, Medan Labuhan memastikan langkah ke final setelah mengalahkan Medan Amplas 2-O.
Jalannya laga antara Medan Petisah dengan Medan Polonia berjalan dengan cukup menarik, karena sejak awal laga kedua tim mempregakan permainan cepat.
Medan Polonia terlebih dahulu unggul di menit 41 melalui kaki Tio Aditia menit 41, sementara gol balasan Medan Petisah diciptakan M.Ridho Kahlfi menit ke-60.
Hingga berakhirnya laga diwaktu normal 2X 35, kedudukan 1-1 tetap tidak berubah sehingga pertandingan dilanjutkan melalui drama adu fenalti.
Di drama adu penalti, lima algojo Medan Petisah berhasil menjalankan tugasnya melesakkan gol, sementara Medan Polonia dari lima alogojonya, satu orang gagal mencetak gol.
Pelatih Medan Petisah Zulfitri usai laga mengaku cukup senang anak-anak asuhnya bisa melaju ke final meski harus diraih melalui susah payah melalui adu fenalti.
Meski sempat ketinggalan lebih dahulu, ia mengaku tidak cemas karena yakin anak-anak asuhnya bisa mengejar ketinggalan dan terbukti mereka bisa membalasnya.
Sejak awal, lanjut dia, tim pelatih memang sudah mengintruksikan pada pemain agar bermain tenang meski mendapat tekanan dari lawan.
Berkat ketenangan dan permainan yang kolektif mereka bisa mengimbangi permainan lawan dan akhirnya bisa tampil sebagai pemenang dan berhak melangkah ke final.
“Kami memang mengandalkan kolektifitas untuk meredam permainan lawan. Artinya tidak ada pemain bintang yang dianakemaskan, semuanya sama. Ditambah lagi anak-anak cukup tenang,” kata Zulfitri didampingi asisten pelatih Wijai. (SB/01)
