22 Pelajar Terjaring Razia Kasih Sayang

Aekkanopan, (sentral berita)-Sebanyak 22 orang pelajar yang didominasi setara Sekolah Menengah Atas (SMA) terjaring dalam razia kasih sayang. Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berkoordinasi dengan Dua anggota Polres Labuhanbatu dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Labura.

Selasa (26/7), saat wartawan mengkonfirmasi pada Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Drs.Bambang Wahyuandi seputar kegiatan mengatakan “kegiatan ini operasi kasih sayang, yang rutin kita laksanakan setiap tahunnya. Pihak kita bekerjasama dengan anggota Polres Labuhanbatu Bhabinkamtibmas dan Disdikbud Labura”. Ucapnya.

Dijelaskannya, adapun sebanyak 22 pelajar yang terjaring saat bolos sekolah berada di luar saat jam sekolah. Bahkan ada siswa SMK  yang tertangkap saat bermain judi dengan kartu domino. Pelajar yang terjaring kita boyong ke kantor guna pembinaan yang dipandu Bhabinkamtibmas Polres Labuhanbatu, Yusuf Ibrahim serta perwakilan Disdikbud Labura, Sabar Manik Spd.

Lanjutnya, setelah diberi bimbingan dan arahan kemudian guru dan orang tua yang bersangkutan ditelepon untuk menjemput anaknya. Agar pihak sekolah dan orang tuanya tahu perilaku anak mereka dan kedepannya ikut berperan aktif dalam pengawasan anak.

Masih kata Bambang, adapun yang terjaring dalam razia kasih sayang yaitu 8 orang dari Yayasan Perguruan Pelita  Aekkanopan, 7 orang dari Yayasan Perguruan Harapan Aekkanopan, 2 orang dari perguruan Alwasliyah Aekkanopan, 4 orang SMK Muhammadiyah Aekkanopan, 1 orang dari Aliyah Tanjung Pasir. Tandasnya (SB/Wandi)