4 Bulan Dikerjakan, Saluran Pipa Air PDAM Tirta Bulian Tebingtinggi Bocor, Biayanya 5M
Tebingtinggi, (Sentral Berita)– Baru sekitar 4 bulan dikerjakan, proyek pemasangan perluasan jaringan pipa distribusi air bersih milik PDAM Tirta Bulian Tebingtinggi telah mengalami kerusakan dan kebocoran di 3 titik tepatnya di Jalan AMD dan Jalan Letda Sujono Kelurahan Bulian Tebingtinggi.
Padahal proyek pipanisasi yang berasal dari bantuan luar negeri sebesar Rp 5 miliar tersebut dipergunakan untuk normalisasi peningkatan layanan kepada warga pelanggan PDAM, tetapi pekerjaanya dinilai tidak professional.
Aktivis LSM Pemerhati Sosial Warga Kota (Pewarta) Tebingtinggi, Ganefo Tan kepada wartawan, Rabu (1/6) mengaku sangat menyesalkan kondisi tersebut.
“Dalam beberapa bulan terakhir, pelayanan PDAM Tirta Bulian Tebingtinggi dinilai sangat buruk, air yang mengalir ke rumah-rumah pelanggan terkadang mengandung lumpur dan masih berbau kaporit bahkan sangat kecil dan tidak lancar”, tandasnya.
Ganefo berharap, perlu adanya perhatian dan keseriusan dari pimpinan PDAM untuk dapat meningkatkan kualitas pelayanan, karena perusahaan air minum daerah merupakan asset Pemko Tebingtinggi yang diharapkan dapat menggali potensi dalam Peningkatan Asli Daerah (PAD) setempat. “Apabila peningkatan layanan tidak ada perubahan, bagaimana PDAM bisa menggali perolehan pendapatan daerah”, cetusnya.
Menanggapi hal itu, Direktur Umum PDAM Tirta Bulian Tebingtinggi Erwin Putra SE M.Si ketika dikonfirmasi melalui selularnya menjelaskan, dirinya membenarkan adanya kebocoran di 3 titik sambungan, namun proyek pemasangan pipa yang dikerjakan pihak Satker Provinsi Sumatera Utara itu belum diserahterimakan kepada pihak PDAM Tirta Bulian.
Erwin juga mengaku, sebelum pemasangan 100 persen selesai bersama paket listrik, pihaknya belum bersedia menerima hasil pekerjaan tersebut. “Memang semua harus dilakukan test pengujian, sebelum pemasangan selesai bersama paket listrik, kami belum mau menerimanya”, cetus Direktur PDAM Ewin Putra.(SB/rus)