Sharp Indonesia Bangun Fasilitas Sanitasi Bagi Pengungsi Gempa Cianjur
Fasilitas sanitasi yang dibangun Sharp bagi korban gempa Cianjur, Jawa Barat Senin (5/12).(f-ist)
sentralberita | Cianjur ~ Gempa Cianjur berkekuatan 5,6 skala richter yang terjadi pada tanggal 21 November 2022 lalu menelan korban meninggal sebanyak 328 jiwa dan 12 lainnya masih dinyatakan hilang dan masuk Daftar Pencarian (DP).
PR & Brand Communication Manager PT Sharp Electronics Indonesia Pandu Setio dalam siaran persnya diterima Senin (5/12) mengatakan data sementara dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) jumlah rumah rusak yang telah tervalidasi hingga 30 November 2022 adalah sebanyak 17.864 unit, dengan rincian, rumah rusak berat 4.376, rusak sedang 5.306 dan rusak ringan 8.182. Tercatat jumlah warga yang masih mengungsi mencapai 109.386 jiwa (39.521 KK), tersebar di 451 titik, dengan rincian 351 di pos pengungsian dan sisanya mengungsi mandiri.
PT Sharp Electronics Indonesia melalui program CSR (Corporate Social Responsibilities)-nya yaitu SHARP CARES, kembali menggelar program Bakti Untuk Negeri : #SharpPeduliCianjur’. Berkolaborasi dengan Lembaga Kemanusiaan Nasional Human Initiative, SHARP mendirikan posko dapur air guna memenuhi kebutuhan air bersih dan pembuatan susu bagi pengungsi balita, fasilitas sanitasi untuk mendukung kegiatan harian mereka dan penempatan produk mesin cuci yang dilengkapi dengan genset sebagai penunjang penggunaan daya listrik.(wie)