Keluarga Minta Polsek Percut Sei Tuan Tangkap Pengeroyok Mahasiswa UMA
Korban pengeroyokan yang membuat pengaduan ke Polsek Percut Sei Tuan
sentralberita | Medan : Gilang Purba (22) asal Tebing Tinggi, mahasiswa Universitas Medan Area (UMA) dikeroyok oleh dua abang beradik di tempat kostnya di Jl. Perjuangan Gg. Bilal, Kel.Sidorejo, kec. Medan Tembung, Kota Medan., Jumat (25/11/2022).
Diungkapkan Gilang saat membuat laporan di Polsek Percut Sei Tuan, salah seorang di antara yang melakukan pemukulan itu adalah Ridwan. Menurut Gilang, Ridwan adalah juga mahasiswa UMA jurusan Ilmu Komunikasi. Namun Gilang tidak tahu nama Adik Ridwan yang turut melakukan pemukulan.
[adsense]
Kronologi peristiwa berawal saat siang menjelang sore hari, Gilang sedang mandi tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka. Gilang terkejut merasa malu spontan berteriak, Anj**G, siapa yang buka pintu itu,” disahuti seseorang yang suaranya dikenal Ridwan, “ga ada aku, Anj*xxx*G.
Selesai mandi, gilang sebelum membuka gembok pintu kamar kost nya berdiri di pintu kamar Ridwan, bertanya:”Apa maksud kau buka pintu kamar mandi?”. Sambil menendang Gilang tepat di ulu hati, Ridwan menjawab, ” Gak ada aku, Kon×××*L”. Gilang tak menyangka akan mendapat tendangan, terjerembab apalagi Ridwan langsung mendaratkan tinju di pelipis kiri Gilang. Tak hanya itu Adik Ridwan maju membantu Ridwan mendaratkan tinju bertubi-tubi di wajah, kepala, telinga dan menendang, dada, punggung, pinggang, baku tangan. Akibatnya bagian kepala, telinga, tangan, bahu, dada, punggung, perut dan pinggang gilang menjadi sakit.
Selama 2 hari Gilang harus beristirahat karena menahankan rasa sakit akibat pemukulan itu Polsek Percut Sei Tuan yang mendengar laporan itu langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara dan memintakan Visum et Repertum. Sampai berita ini diturunkan belum diketahui proses hukum selanjutnya yang dilakukan oleh Polsek Percut Sei Tuan terhadap pelaku pengeroyokan. Pelaku tampak bebas melakukan aktifitas di kost tempat kejadian pengeroyokan pemukulan sementara Gilang harus menyingkir dari tempat kost tersebut karena takut terjadi lagi pengeroyokan.
Sementara oknun polisi yang menangani perkara sempat memediasi pelaku dengan gilang menyarankan agar gilang berdamai saja, ungkap Gilang menirukan kata-kata oknum Polisi tersebut.
Gilang masih meradang sakit di malam itu harus menjalani pemeriksaan di Kantor Polsek Percut Sei Tuan hingga Jumat tengah malam.
Terpisah, keluarga korban juga meminta polisi menangkap pelaku yg mengeroyok anaknya tersebut
Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol M Agustiawan yang dkonfirmasi wartawan membenarkan kasus ini.
“Baik pak ditindaklanjut,” tutur Kapolsek, Kamis (1/12) siang.
(Tim)