Setya Navanto Ngantuk Saat Hening Cipta

Setiya Navanto Ngantuk
Setiya Navanto Ngantuk

Bali, (Sentralberita)- Calon Ketua Umum Partai Golongan Karya nomor urut 2 Setya Novanto hampir terjatuh karena ngantuk saat mengikuti rangkaian Musyawarah Nasional Luar Biasa partai itu pada Sabtu malam (14/5/2016) kemarin. Peristiwa itu terjadi saat peserta Munaslub tengah khusyuk mengumandangkan lagu mengheningkan cipta.

Sekretaris Jenderal Golkar mengaku belum melihat video yang menayangkan momen Novanto hampir terjatuh karena mengantuk. “Wah saya malah nggak lihat, emang ada ya (video di Youtube), coba nanti saya lihat,” ujar Idrus saat dikonfirmasi soal Novanto yang tertidur di tengah lagu mengheningkan cipta, Minggu (15/5/2016).

Menurut Idrus, kalaupun Novanto benar-benar hampir tertidur di Munaslub itu mungkin terjadi karena memang mengantuk. “Yah namanya orang ngantuk kali ya. Tapi saya nggak ngerti (kenapa Novanto tertidur),” kata Idrus.

Baca Juga :  Usulan Ranperda Tata Cara Penyusunan Program Pembentukan Perda Mendapat Apresiasi

Video saat Novanto tertidur tersebar viral di Youtube dan menjadi bahan pembicaraan nitizen. Pada acara pembukaan Munaslub Golkar yang dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla, stasiun televisi TV One menyiarkan live acara tersebut, Sabtu (14/5/2016) malam.

Ketika semua peserta dan tamu undangan berdiri untuk mengheningkan cipta, ada momen ketika kamera TV one menyorot para caketum yang bangkunya berderet.

Usai menyorot Ade Komarudin, kamera TV One lalu mengambil gambar close up Novanto. Awalnya mantan Ketua DPR itu terlihat hanya sekadar memejamkan mata tanda khidmat, namun beberapa menit kemudian Novanto seperti hendak terjatuh karena terkantuk-kantuk.

Novanto terlihat kaget ketika terbangun, lalu ia tersenyum dan menoleh ke arah caketum Airlangga yang ada di sebelahnya. Airlangga memang menundukkan kepala, namun kelihatannya ia melihat kejadian Novanto yang tertidur sebab ia sedikit menyunggingkan senyum.(SB/01/DTC)

Baca Juga :  Ketua DPRD Medan Bantah Parkir Berlangganan Persetujuan DPRD," Itu Penyataan Menyesatkan dan Mengada Ngada"

Tinggalkan Balasan

-->