Serangan Narkoba Marak Merambah Lingkungan Sekolah
Medan, (Sentralberita) – Komisi A DPRD Sumatera Utara mengharapkan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Kepolisian Daerah benar-benar serius memberantas narkoba. Salahsatunya menempatkan personil yang handal dan profesional di sejumlah lokasi.
“Sebab serangan narkoba saat ini sudah mulai marak merambah ke pedesaan hingga lingkunan sekolah. Ini kemungkinan akibat lemahnya sejumlah institusi lain khususnya di lokasi pintu masuk daerah, yang kurang cerdas dan gesit dalam mengantisipasi sehingga narkoba dengan bebas masuk melalui pintu-pintu gerbang di seluruh daerah Sumatera Utara,”kata Ketua Komisi A DPRD Sumut, Toni Togatorop kepada wartawan usai memimpin rapat dengar pendapat dengan BNN Provinsi Sumatera Utara di gedung dewan Jalan Imam Bonjol Medan, kemarin.
Politisi Partai Hanura Sumut ini juga menilai, maraknya narkoba masuk di Sumatera Utara juga tidak terlepas akibat maraknya orang asing yang bebas masuk tanpa penyaringan dan pengawasan yang ketat. Sehingga, orang asing yang masuk ke Sumut tersebut bebas membawa kebiasaannya seperti layaknya di negara mereka sendiri.
“Untuk itu kita berharap kepada pemerintah agar segera mengkaji kebijakan yang menyangkut penambahan dan penempatan personil. Bahkan penambahan anggaran khususnya untuk BNN, serta sarana dan prasarana lainnya bagi para petugas di lapangan,”sebutnya.
Lebihlanjut Toni juga mengimbau BNN dan seluruh aparat terkait semakin gencar dan rutin melakukan razia maupun penggrebekan di seluruh tempat hiburan, diskotik, hotel maupun lingkungan sekolah. “Ini penting sebagai deteksi dini untuk membendung generasi muda tidak terjebak dalam narkoba,”katanya.
Antisipasi Begal
Pada kesempatan itu, Toni juga berharap kepada petugas kepolisian gencar dalam memberantas aksi begal dan premanisme yang kini makin meresahkan masyarakat. Toni menilai, maraknya aksi begal dan premanisme di lapangan jga tidak terlepas dari maraknya pemakaian narkoba di kalangan pemuda maupun remaja.
Untuk itu, Toni meminta kepada aparat kepolisian khususnya satuan Binmas dan jajarannya agar turut turun ke lapangan memberikan bimbingan dan antisipasi scara langsung ke masyarakat khususnya pemuda dan remaja. “Selain itu, kita juga mengharapakan kepolisian juga agar semakin gencar meningkatkan patroli di lapangan, sebab hal ini diyakini mengurangi aksi begal di lapangan,”sebutnya. (SB/02)