Mahasiswa Harus Miliki Sensitivitas

sentralberita|Medan~Masyarakat kembali diundang untuk bersilaturahmi sekaligus berbuka puasa bersama di Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara (Sumut) atau yang disebut juga sebagai Rumah Rakyat oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi. Memasuki Ramadan ke 24, Rabu (29/5), Rumah Dinas Jalan Sudirman No 41, didatangi ratusan mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Medan.

Gubernur Edy Rahyamadi yang didampingi Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah menyampaikan ucapan selamat datang sekaligus bimbingan kepada para mahasiswa. Dalam sambutannya, Gubernur menyebut bahwa dalam diri setiap mahasiswa harus memiliki sensitivitas terhadap bangsa dan negara.

“Kalian harus sadar bahwa kalian adalah kelompok yang sangat penting keberadaannya di tengah masyarakat. Negara kita merdeka dulunya juga karena anak-anak muda, mahasiswa seperti kalian ini. Untuk itu, semangat terus, belajar dan jadilah mahasiswa yang sensitif khususnya terhadap masalah-masalah yang menyangkut kesejahteraan rakyat,” ujarnya.

Mahasiswa sebagai penerus bangsa, kata Edy Rahmayadi, harus mempertahankan idealisme dan memiliki kemampuan untuk berpikir kritis. Dirinya pun berharap agar mahasiswa menjadi kelompok yang aktif melakukan kontrol sosial, termasuk terhadap dirinya dan Pemerintah Provinsi Sumut.

“Saya dan Ijeck (Wagub Musa Rajekshah) ini, kami butuh diawasi termasuk oleh kalian-kalian ini mahasiswa. Kritik kami kalau ada yang salah, kasih tahu apa yang salah biar sama-sama kita perbaiki. Saya senang kalau ada mahasiswa begitu, karena biasanya mahasiswa ini netral dan tidak punya kepentingan. Saya harap kalian-kalian ini termasuk yang menyuarakan kebenaran-kebenaran,” harap Edy.

Edy pun mengajak mahasiswa untuk sama-sama menjaga negara, dimulai dengan yang paling dekat menjaga Kabupaten/Kota masing-masing dan lebih luas lagi menjaga Provinsi Sumut.

Wagub Musa Rajekshah atau yang juga akrab disapa Ijeck menyampaikan harapan yang sama. Para mahasiswa diharapkan aktif memberikan masukan-masukan. “Saya yakin kalian ini adalah pemuda-pemudi yang memiliki banyak aspirasi. Silahkan sampaikan. Saya dan Bapak Gubernur sangat terbuka selama disampaikan dengan komunikasi yang baik. Temui kami di kantor atau di masjid usai salat Zuhur dan Asar,” katanya.

Acara silaturahmi dan buka bersama dengan ratusan mahasiswa juga turut dihadiri anak yatim dan kaum duafa. Usai mendengar tausiyah, buka puasa, makan, dan salat magrib berjamaah, acara berakhir dengan ramah-tamah dan foto bersama. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Sabrina, Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi, OPD dan ASN Pemrov Sumut. (SB/01)