Anis Matta, Lc Tentang Menang & Kalah: Menang Ada Syaratnya, Kalah Ada Sebabnya

sentralberita|Jakarta~Menang dan kalah adalah hari-hari yang dipergilirkan Allah di antara manusia. Menang ada syaratnya, kalah ada sebabnya.

Jika suatu saat kita merasa memiliki semua syarat kemenangan tapi kemudian kita kalah. Itu krn Allah tidak ingin kita ‘menisbatkan’ kemenangan kpd syarat-syarat manusiawi itu. Apalagi kpd kekuatan manusia semata, melainkan kpd diri-Nya sendiri.

Sebaliknya kalau kita merasa memiliki semua sebab kelalahan tapi tiba2 menang. Itu krn Allah juga hendak memperlihatkan rahmat-Nya kpd yang lemah dan kuasa-Nya kepada yang kuat.

Allah yang menetapkan syarat2 kemenangan dan sebab2 kekalahan. Tapi Dia juga yang menentukan hasil akhirnya.

Tapi di luar makna ‘kekuasaan mutlak’ dalam memberlakukan takdir-Nya, ada makna lain yang menyertainya. Ada ‘ilmu’ yang melingkupi segala sesuatu, ada ‘rahmat’ yang selalu mengalahkan murka-Nya dan ada ‘keadilan’ dalam menetapkan ketentuan-Nya.

Kuasa, ilmu, rahmat dan adil adalah makna2 yg menyertai semua takdir Allah yang kita saksikan dlm semua peristiwa kehidupan, termasuk dlm peristiwa menang kalah.

Yang ada dlm tangan manusia adlh kewajiban menenuhi syarat kemenangan, setelah itu berdoa memohon kemenangan dan jika Allah mengabulkannya, maka dengan penuh adab ia berkata, “Tiadalah kemenangan ini melainkan datangnya dari Allah.”

Tp jika ia kalah, maka dgn penuh adab pula ia berkata, “Semua ini akren a kesalahan kami”…(SB/Net)